Mohon tunggu...
Arya BayuAnggara
Arya BayuAnggara Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Menulis untuk mengingat luasnya dunia

Menyukai caffeine dan langit biru

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berdiri di Negeri Sendiri

13 Oktober 2022   18:50 Diperbarui: 13 Oktober 2022   18:49 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sempat terpikir 

Begitu indahnya negeri orang 

Dipenuhi kemajuan 

Keteraturan 

Ketertiban 

Serasa ingin melidahi negeri sendiri 

Baca juga: Tangguhnya Amarah

Yang dirasa kumuh 

Tertinggal 

Penuh perseteruan 

Jika saja, sesekali dunia membukakan diri 

Dalam aksara-aksara 

Yang tidak menipu dirinya sendiri 

Adakah keburukan negeri orang? 

Adakah kebaikan negeri sendiri? 

Kenapa anak negeri memanjakan negeri orang? 

Kenapa anak negeri mencaruti negeri sendiri? 

Adakah ini tanda pergerakan masa?

Suatu hal yang niscaya 

Sebagai bentuk tuanya sebuah negeri 

Tapi kami tidak ingin minggat 

Dari tanah yang mau menerima kelahiran kami 

Menerima masa kecil kami 

Menerima perjuangan masa dewasa kami 

Kelak tanah ini juga tempat tidurnya kami 

Sebagai kenang-kenangan

Bagi keturunan yang tidak terhingga 

Pekanbaru, 13 Oktober 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun