Mohon tunggu...
Arvian Putra
Arvian Putra Mohon Tunggu... Administrasi - solidaritas tanpa batas

semangat boy

Selanjutnya

Tutup

Tradisi

Adat Musholla Darur Muttaqin pada Waktu Bulan Puasa

31 Maret 2022   22:50 Diperbarui: 31 Maret 2022   23:17 386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tradisi. Sumber ilustrasi: UNSPLASH

"barang siapa melakukan qiyam ramadhan (sholat terawih) karena iman dan cari pahala, maka dosa -- dosanya yang telah lalu akan diampuni. "(HR, Bukhari dan Muslim)

Dan di mushollah darur muttaqin juga sholat terawihnya masih sama seperti lainnya yaitu rokaatnya berjumlah 20 rokaat tapi juga ada yang 8 rokaat tetapi kalau yang sholat terawih 8 rokaat tidak boleh mengambil shof depan dikarenakan nanti takut mengganggu yang lainnya atau yang sholat terawih nya 20 rokaat. 

Pada waktu melaksanakan sholat terwih juga tetap menerapkan protokol kesehatan atau prokes soalnya corona itu masih ada da nada juga virus varian baru seperti omicron yang datang secara tiba -- tiba setelah virus corona atau covid-19 dan di mushollah darur muttaqin juga disediakan hand sanitizer yaitu untuk membunuh kuman di tangan. 

Dan jamaah nya itu boleh juga seperti orang diluar desa tersebut contoh seperti mahasiswa atau warga lainnya yang mau menunaikan atau melaksanakan ibadah sholat terawih berjamaah. Selain disediakan hand sanitizer juga disedikan seperti masker.

Setelah sholat terawih yaitu ada acara pengajian atau ceramah islami yaitu untuk mengisi waktu luang disaat setelah melakukan ibadah sholat terawih dan ada juga sebelum melaksanakan sholat terawih juga melaksanakan sholat witir sehanis itu dan sehabis sholat terawih ada juga yaitu pengajian atau penceramah untuk mengisi waktu luang disaat sholat terawih. Dan kalau menjelang mau sahur ada pemberitahuan kurang setengah jam seperti atau semacam blangko dari masjid jamek malang. 

Dan setelah itu waktu menjelang lebaran ada istilah takniran yaitu mengucapkan kalimat takbir ALLAHU AKBAR secara bersama -- sama. Lebih spesifik lagi, aktivitas ini merujuk pada aktivitas perayaan pada malam hari dalam menyambut datangnya hari raya idul fitri, malam takbiran adalah juga malam yang identik dengan keceriaan dan kesemarakan menjelang datangnya kemenangan hari raya idul fitri. 

Amalan pada malam takbiran juga dianjurkan untuk mengisinya dengan berbagai ibadah yang sudah dibangun sepanjang bulan ramadhan dan senantiasa bertawakal kepada allah SWT. selain takbiran pada malam sebelum hari raya idhul fitri juga bisa dibuat untuk kebaikan -- kebaikan lainnya seperti iktikaf dan berdzikir. 

Begitupun adat di mushollah darur muttaqin yakni pada waktu takbiran adalah ada acara yaitu takbir keliling -- keliling kampong tapi itu dulu sebelum ada virus covid-19 dan kalau sholat ied atau sholat idul fitri yaitu melaksanakan di masjid besar malang yang bernama masjid rois dahlan, masjid rois dahlan sendiri ada filosofi dengan namanya tersebut yaitu yang mendirikan masjid itu ada dua tokoh yang bernama bapak rois dan bapak dahlan mangkanya disebut masjid besar rois dahlan. 

Dan selain itu mushollah nya ada TPQ nya yaitu bertempatan di lantai 2 mushollah nya, di dinding mushollah tersebut ada juga lukisan nama asmaul husna, sekian dari saya wassalamualaikum warahmatullahi wabarokatuh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun