Peranan Pancasila dalam Menumbuhkan Kesadaran Nasionalisme dan Multikulturalisme di Kalangan Masyarakat

Oleh Arviana Faradila

Pancasila, sebagai dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia, memiliki peran penting dalam menumbuhkan kesadaran nasionalisme dan multikultuarisme di kalangan masyarakat. Pancasila juga berperan penting untuk partisipasi aktif masyarakat dalam proses pengambilan keputusan politik melalui musyawarah masyarakat. Seperti kita ketahui Bersama arti dari nasionalisme adalah sebuah sikap yang mencintai dan memperjuangkan kepentingan bangsa atau negara, serta membangun rasa persatuan dan kesatuan dalam keragaman bangsa. Sedangkan multikultuarisme memiliki arti pandangan atau paham yang mengakui dan mengagungkan perbedaan -- perbedaan dalam masyarakat untuk menciptakan sikap heterogen dan toleran.

Dalam menumbuhkan rasa nasionalisme Pancasila dapat membantu mengakomodasi melalui keragaman budaya melalui nilai -- nilai universal yang terkandung dalam sila -- sila Pancasila yaitu :

• Pancasila sebagai dasar negara : 
• Pancasila merupakan dasar negara yang terdiri dari lima sila, yaitu 1) Ketuhanan Yang Maha Esa; 2) Kemanusiaan yang adil dan beradab; 3) Persatuan Indonesia; 4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan; 5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Pancasila bukan hanya sebagai dasar negara, tetapi juga sebagai ruh yang harus tetap hidup karena Pancasila, Indonesia tidak ada (Antari, L. P. S., & Liska, L. D., 2020).
• Nilai -- Nilai Pancasila :
• Ketuhanan Yang Maha Esa : Nilai ini menekankan pentingnya kepercayaan kepada tuhan yang Maha Esa dan mengajarkan toleransi terhadap berbagai agama atau menghargai semua perbedaan yang biasa disebut dengan Bhinneka Tunggal Ika, serta membantu masyarakat Indonesia menjadi lebih menghormati  perbedaan agama satu sama lain.
• Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab : Nilai ini menekankan pentingnya menghormati martabat dan hak asasi setiap individu untuk mengajarkan keadilan sosial, kesetaraan, dan perlindungan hak asasi manusia, sehingga membantu meningkatkan kesadaran multikulturalisme.
• Persatuan Indonesia : Nilai ini menekankan bahwa pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan terhadap sesama supaya dapat menjalin kerukunan dan rasa kekeluargaan satu sama lain. Selain itu nilai ini juga mengajarkan kita untuk menghargai keberagaman social, budaya, dan agama serta mengupayakan harmoni antarwarga negara.
• Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat dan Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan : Nilai ini menggarisbawahi pentingnya untuk selalu ikut berpartisipasi aktif terhadap masyarakat dalam pengambilan keputusan atau musyawarah yang dapat meningkatkan rasa nasionalisme.
• Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia : Nilai ini mengajarkan kita tentang pentingnya keadilan sosial yang lebih berorientasi dan mendahulukan pada kepentingan Bersama daripada kepentingan pribadi.

Selain untuk menanamkan rasa nasionalisme, Pancasila juga mampu menanamkan multikulturalisme kepada masyarakat melalui pendidikan dan penerapan nilai -- nilai asasnya yang mampu mengalahkan perbedaan dan mengurangi konflik dalam masyarakat.

Berikut ini adalah beberapa hal penting mengenai tindakan Pancasila dalam konteks multikulturalisme :

1. Pancasila sebagai Ideologi Multikultural :

* Pancasila dianggap sebagai simbol nasional untuk lambang negara yang memuat penerapan hukum Pancasila dan kebijaksanaan dalam memajukan negara Indonesia. Pancasila dimaksudkan untuk menyoroti berbagai perbedaan dan mengkaji peran harta benda pribadi dan material dalam masyarakat.

* Multikulturalisme Indonesia telah mengadopsi nilai - nilai Pancasila pada area - area yang tidak memerlukan pembahasan, penciptaan, dan perpecahan, melainkan pada pengembangan sikap untuk memerangi masalah masyarakat yang tidak dapat menghargai perbedaan antar budaya, tradisi, Bahasa, dan ras.

2. Pancasila di Era Multikultural :

* Pancasila berperan krusial dalam menumbuhkan sikap saling pengertian, menghormati, dan menghargai antarbudaya dalam masyarakat untuk memupuk pemahaman yang berbeda -- beda mengenai persoalan antarbudaya dalam kalangan masyarakat .

Dengan demikian kita dapat menumbuhkan kesadaran nasionalisme dan multikulturalisme dengan cara selalu menganggap dan mengamalkan pancasila sebagai dasar untuk membangun lingkungan yang harmonis dan penuh sikap toleransi.