Mohon tunggu...
Ariel Vieri
Ariel Vieri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Seorang mahasiswa yang suka mempelajari hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Bahayanya Wi-Fi Publik

26 April 2023   12:10 Diperbarui: 26 April 2023   12:15 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah kita mengenali ciri-ciri dari Wi-Fi publik, kita langsung ke pembahasan selanjutnya yang dimana muncul banyak sekali pertanyaan tentang topik ini, yaitu bagaimana para peretas (atau yang biasa kita kenal sebagai hacker) membobol data-data pengguna melalui Wi-Fi publik. Ada 2 cara para peretas dapat membajak informasi seseorang, yaitu:

1. Serangan Man in the Middle (MitM), dimana terdapat pihak ketiga yang berperan sebagai "penerobos" komunikasi antar 2 pihak yang secara diam-diam mencuri informasi dan bisa saja menyalahgunakan data-data yang telah dicuri tersebut. Dikutip dari website Channel News Asia pada hari Minggu (27/1/2019), Dan Tan, seorang pakar keamanan siber di Check Point Software Technologies, membuktikan betapa mudahnya seorang peretas mencuri data seseorang dengan melakukan praktik langsung dengan seorang host dari acara 'Why IT Matters', Joshua Lim, dimana Joshua menyambungkan perangkatnya ke Wi-Fi dan diminta oleh Tan untuk membuka suatu situs. Dan dari hasil percobaan tadi, ternyata Dan Tan bisa melihat apa yang Joshua buka menggunakan laptop-nya (Iskandar, 2019). Serangan dari percobaan inilah yang dinamakan serangan MitM.

2. Serangan virus Malware, dimana adanya celah keamanan dan kelemahan yang ditemukan di dalam sistem operasi dan perangkat lunak, sehingga para peretas bisa mengirimkan virus Malware tanpa sepengetahuan si korban. Biasanya, virus seperti ini muncul saat kita menerima SMS atau e-mail dari seseorang yang mencurigakan (menggunakan nomor acak). Kiriman yang kita terima dapat berupa link palsu yang jika kita klik, perangkat kita akan langsung dijajah virus. Virus yang berada pada perangkat kita memberikan akses kepada peretas agar dia bisa mengintai semua aktivitas dan gerak-gerik kita tanpa kita sadari (Sari, 2019).

Memang sangat keren sekaligus menakutkan jika dibaca semuanya secara detail, bukan? Ya, tentu saja, karena para hacker dapat meretas data-data kita dimana saja dan kapan saja. Tetapi, jangan khawatir, karena ada beberapa cara aman yang dapat dilakukan saat menggunakan Wi-Fi publik, yaitu:

1. Gunakan protokol Hypertext Protocol Secure (HTTPS). Protokol ini dijamin 100% aman karena menggunakan Secure Socket Layer (SSL)/Transport Layer Security (TLS) untuk mengenkripsi data antara komputer dengan web yang dikunjungi. Berbeda dengan Hypertext Protocol (HTTP) yang belum menggunakan SSL/TLS sehingga data yang dikirimkan belum terbilang aman.

2. Hindari memasukkan data-data sensitif seperti e-mail, nomor HP, password, dan lainlain saat menggunakan Wi-Fi publik. Salah satu kelemahan dari Wi-Fi publik untuk pihak peretas adalah hanya dapat mencuri informasi dari website atau aplikasi yang dibuka. Jadi, saat kita hendak menggunakan Wi-Fi publik, pastikan tidak ada data-data sensitif yang kita kirim melalui Wi-Fi ini untuk menghindari pencurian data.

3. Aktifkan firewall bagi pengguna komputer atau laptop. Firewall berfungsi sebagai dinding yang membatasi komputer dari jaringan internet, sehingga dapat memblokir serangan siber, seperti virus, yang dapat membahayakan komputer. Adanya firewall juga dapat membantu kita melihat siapa yang bisa memasuki komputer kita secara diam-diam (FP, 2018).

Jadi, kesimpulan yang dapat kita ambil adalah dengan terciptanya Wi-Fi publik yang kurang akan keamanan data ini terbukti bahwa teknologi semakin canggih dan semakin besar juga kejahatan siber yang dapat meretas data-data kita. Oleh karena itu, kita harus tetap waspada akan bahayanya Wi-Fi publik ini agar data-data yang kita miliki bisa aman dari serangan siber supaya tidak disalahgunakan.

Daftar Pustaka

Andika, F. (2019, December 5). Inilah Tanda Jaringan WiFi Gratisan yang Dapat Sadap Smartphone Kamu. (Indozone) Retrieved March 23, 2023, from https://www.indozone.id/tech/BysvWe/inilahtanda-jaringan-wifi-gratisan-yang-dapat-sadap-smartphone-kamu/read-all

DP, C. (2022, November 12). Sudah Tahu Cara Aman Menggunakan Wifi Publik? Retrieved April 7, 2023, from https://www.teknojempol.com/2016/09/tips-aman-menggunakan-wifigratis.html?m=1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun