Mohon tunggu...
Arvanto gabe
Arvanto gabe Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

need dopamine detox

Selanjutnya

Tutup

Humor

Memperbudak Tuhan

10 September 2020   01:25 Diperbarui: 10 September 2020   12:01 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            Saat keadaan penuh dengan persoalan dan tidak menemukan jawaban atas apa yang sudah dilakukan sebagian orang sering beranggapan bahwa masalah yang ia hadapi merupakan cobaan dari Tuhan atau Tuhan sedang menguji keimanan nya. Saya harus katakan konsepnya tidak begitu!

            Mungkin pada konsep "Tuhan menguji keimanan kita" dimana ketika memang kita sudah melakukan yang terbaik, berusaha dan berdoa tanpa jenuh namun hasil nya masih nihil. Pada konteks dan pernyataan tersebut saya berani membenarkan nya, karena kita sedang dibawa Tuhan pada level kesabaran, kita diuji untuk bersabar dan menunggu atas apa yang sudah kita kerjakan.

            Namun ketika kita tidak mengerjakan apapun, tidak meminta atau berdoa kepada Tuhan apakah Tuhan menguji keimanan kita ? Saya bilang tidak. Justru sebaliknya, kita sedang menguji Tuhan dan ingin memperbudak Tuhan supaya Tuhan melakukan sesuatu yang ingin kita dapatkan tanpa kita mengerjakan nya. Sungguh pemikiran sampah ya :)

            Karena segala sesuatu yang menghasilkan ada perbuatan dan tindakan yang harus dikerjakan. Jika kita tidak mengerjakan apakah kita mendapatkan sesuatu yang menghasilkan ? Sedangkan ketika kita sudah mengerjakan sesuatu hal belum tentu dapat menghasilkan bukan ?

            Jadi, apakah selama ini kepercayaan mu kepada Tuhan sudah benar ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun