Bendahara: Soewarso (Jong Java)
Anggota:
Bahder Djohan (Jong Soematranen Bond)
Jan Toule Soulehwij (Jong Ambon)
Paul Pinontoan (Jong Celebes)
Achmad Hamami (Sekar Roekoen)
Sanusi Pane (Jong Bataks Bond)
Sarbani (Jong Soematranen Bond)
Sedangkan peserta dari  para pemuda dari berbagai organisasi pemuda kebangsaan.
Tema-tema pidato saat itu menunjukkan luas dan mendalamnya pemikiran dan pandangan para pemuda. Kongres ini dihadari oleh  11 organisasi terkemuka yaitu Jong Java, Jong Sumatranen Bond, Jong Islamieten Bond, Sekar Roekoen, Jong Batak, Jong Theosofen Bond, Ambonsche Studeerenden, Minahassache Studeerenden, Studieclub Indonesia, Boedi Oetomo, Mohammadijah. Ada tiga tema yang dibicarakan yaitu, cita-cita kesatuan, masalah perempuan, dan agama.
Bila Mohammad Tabrani begitu getol menyuarakan kebangsaan maka Maka Mohammad Yamin terobsesi membicarakan Bahasa. Pada kongres pertama Yamin mengumandangkan Bahasa Melayu dan kemampuan Bahasa Melayu sebagai bahasa persatuan. Dua tema yang tidak kalah menarik yaitu tentang perempuan dan agama.