Yogyakarta (22/10/2020) - Konferensi pers yang dilakukan oleh pengelola Program Pascasarjana Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) yaitu, Prof Dr. Ade Lisantono (Direktur Pascasarjana UAJY) dan Ketua Program Studi Pascasarjana UAJY Dr. Lukas S. Ispandriarno, M.A. Kaprodi Magister Ilmu Komunikasi, dan Kaprodi Teknik Sipil Dr. Ir. Imam Basuki, M.T.
Kemudian acara ini di moderatori oleh Yohanes Widodo M.Sc selaku Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Atma Jaya Yogyakarta melalui media Zoom (teleconference).
Sejarah singkat
Acara ini diawali dengan penjelasan mengenai sejarah dari Program Pascasarjana UAJY. Program Pascasarjana UAJY dibentuk pada tahun 1993 dengan Prodi Magister Manajemen sebagai prodi pascasarjana pertama yang dibuka oleh Universitas Atma Jaya Yogyakarta di kawasan Jalan Jendral Sudirman Yogyakarta yaitu di Bank Lippo.
Namun animo masyarakat yang semakin besar pada tahun 1995 pascasarjana UAJY kemudian membuka program ini di kawasan Babarsari, tepatnya di Kampus III Gedung Bonaventura.
Visi Misi
Program Pascasarjana UAJY memiliki visi yaitu menjadikan UAJY sebagai institusi pendidikan pascasarjana yang berjiwa, unggul, inklusif, dan humanis yang mampu memberikan sebuah sumbangan pada kualitas kehidupan yang berdasarkan cahaya kebenaran dalam setiap tindakan, kemudian Misi dari Program Pascasarjana UAJY yaitu, ingin memajukan ilmu pengetahuan, teknologi, keterampilan profesional, serta budaya yang bermanfaat bagi peradaban dan martabat manusia dan tak lupa berlandaskan pada cahaya kebenaran.
"Dari definisi inklusif, jadi kami melayani untuk semua saja yang berminat studi di Atma Jaya di Program Pascasarjana Atma Jaya, jadi kami tidak membeda-bedakan, bahkan di Magister Teknik Sipil terdapat mahasiswa yang tuna rungu" Ujar Ade
Kerja Sama Universitas
Adapun Pokok bahasan yaitu penjelasan mengenai bentuk kerja sama yang dijalin oleh Program Pascasarjana UAJY. Prof Dr. Ade Lisantono menjelaskan bahwa Program Pascasarjana UAJY sudah menjalin kerja sama antar universitas yang tersebar di berbagai belahan dunia seperti, British Council, Technical University of Ilmenau, Ateneo de Manila University, Philippines, Providence University Taiwan, Kansai University of International Study, Universitas Utara Malaysia, Vietnam National University, Ho Chi Minh City, Gheorghe Asachi Technical University of Iasi, Rumania, National Cheng Kung University, Taiwan, Tokyo City, Japan, dan Universiti Teknikal Malaysia. Bentuk kerjasama yang dijalin pun bergaram seperti pertukaran mahasiswa, pertukaran dosen, serta kesempatan dosen terlibat dalam penelitian.
