Mohon tunggu...
ARUM PUSPITA
ARUM PUSPITA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saat ini saya adalah mahasiswa Teknik Informatika yang tengah fokus pada pengembangan web dan desain. Selain itu, saya juga seorang mahasantri yang berkomitmen untuk memperdalam pemahaman sosial dan terus berusaha meningkatkan kemampuan dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitar.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Manfaat Sistem Informasi Non-Keuangan untuk Pembuatan Bisnis

12 September 2024   23:47 Diperbarui: 13 September 2024   00:06 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manfaat Sistem Informasi Non-Keuangan untuk Pertumbuhan Bisnis

Dalam dunia bisnis modern yang terus berkembang, kualitas sistem informasi, baik finansial maupun non-finansial, telah menjadi komponen vital bagi keberhasilan organisasi. Artikel yang ditulis oleh Albertina Paula Monteiro dan rekan-rekannya dalam International Journal of Accounting Information Systems memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana sistem informasi non-keuangan memainkan peran kunci dalam mendukung pengambilan keputusan yang tepat dan kinerja perusahaan. Penelitian mereka, yang diterbitkan pada Maret 2022, menguji model yang melibatkan kualitas sistem informasi akuntansi dan kontrol internal terhadap kesuksesan perusahaan melalui pengumpulan data dari 381 perusahaan di Portugal.

Saya melihat bahwa kualitas sistem informasi non-keuangan bukan sekadar pelengkap informasi finansial, melainkan telah menjadi penentu utama dalam pengambilan keputusan strategis. Perusahaan yang berhasil adalah mereka yang mampu mengintegrasikan informasi non-keuangan, seperti kepuasan pelanggan, tanggung jawab sosial, dan inovasi, dengan sistem kontrol internal yang solid. Penelitian Monteiro menunjukkan bahwa 59% varians dari kualitas informasi non-keuangan ditentukan oleh kualitas sistem informasi akuntansi dan kontrol internal. Angka ini menggarisbawahi pentingnya sistem ini dalam menciptakan transparansi dan akurasi informasi non-keuangan.

Selama bertahun-tahun, literatur telah menekankan pentingnya informasi finansial. Namun, penelitian ini menggeser perspektif dengan menunjukkan bahwa informasi non-keuangan tidak hanya relevan, tetapi juga berperan besar dalam menentukan kesuksesan perusahaan. Dalam lingkungan yang semakin kompetitif dan dinamis, perusahaan yang mengabaikan kualitas sistem informasi non-keuangan berisiko tertinggal. Hal ini mengharuskan organisasi untuk mengadopsi pendekatan yang lebih holistik, di mana informasi non-keuangan diakui dan dikelola dengan sama seriusnya seperti informasi finansial.

Dalam dunia yang didorong oleh data, pentingnya sistem informasi non-keuangan tidak bisa diremehkan. Penelitian Monteiro dkk. (2022) menunjukkan bahwa kualitas sistem informasi akuntansi dan kontrol internal mempengaruhi 59% dari kualitas informasi non-keuangan yang dihasilkan oleh perusahaan. Fakta ini menggarisbawahi bahwa informasi non-keuangan, seperti indeks kepuasan pelanggan, loyalitas karyawan, dan tanggung jawab sosial perusahaan, memiliki relevansi besar dalam pengambilan keputusan strategis. Menurut penelitian ini, 47% kesuksesan pengambilan keputusan dalam organisasi dipengaruhi oleh kualitas informasi non-keuangan yang tersedia. Angka ini menunjukkan betapa krusialnya informasi ini dalam menentukan arah dan keputusan perusahaan, yang pada akhirnya berdampak pada kinerja jangka panjang.

Selain itu, keputusan yang diambil dengan memanfaatkan informasi non-keuangan yang berkualitas terbukti memiliki dampak langsung terhadap kinerja non-keuangan perusahaan. Menurut Monteiro dan rekan-rekannya, kualitas sistem informasi akuntansi dan kontrol internal mempengaruhi 62% dari varians kinerja non-keuangan, yang meliputi aspek-aspek seperti peningkatan kepuasan pelanggan, retensi karyawan, serta pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan. Artinya, semakin baik informasi yang disediakan oleh sistem ini, semakin efektif keputusan yang diambil oleh manajer, yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil non-finansial perusahaan.

Namun, yang menarik dari penelitian ini adalah temuan bahwa meskipun kualitas informasi non-keuangan berperan penting dalam pengambilan keputusan, informasi tersebut tidak secara langsung memengaruhi kinerja non-keuangan perusahaan. Sebaliknya, pengaruhnya bersifat tidak langsung melalui kesuksesan pengambilan keputusan. Ini menunjukkan bahwa informasi non-keuangan hanya memberikan nilai tambah jika digunakan dengan tepat dalam pengambilan keputusan yang strategis. Kegagalan untuk menggunakan informasi ini secara efektif bisa berarti perusahaan kehilangan potensi keuntungan besar dari sumber daya non-keuangan mereka.

Data ini juga memberi sinyal kepada perusahaan tentang pentingnya investasi dalam sistem kontrol internal yang lebih kuat dan sistem informasi akuntansi yang andal. Seperti yang diungkapkan dalam artikel, perusahaan dengan sistem yang lebih baik dapat mencapai transparansi yang lebih tinggi, baik dalam informasi finansial maupun non-finansial, yang pada akhirnya meningkatkan kepercayaan para pemangku kepentingan. Dalam era di mana kepercayaan publik terhadap perusahaan menjadi semakin penting, transparansi melalui kualitas sistem informasi adalah salah satu cara terbaik untuk mempertahankan dan meningkatkan reputasi perusahaan.

Sebagai penutup, penelitian Monteiro dkk. (2022) memberikan bukti kuat bahwa kualitas sistem informasi, terutama yang berkaitan dengan informasi non-keuangan, sangat berpengaruh terhadap kesuksesan perusahaan. Fakta bahwa 62% dari kinerja non-keuangan perusahaan dipengaruhi oleh keputusan berbasis informasi non-keuangan menunjukkan bahwa sistem informasi akuntansi dan kontrol internal yang baik tidak hanya penting untuk keuangan, tetapi juga untuk aspek-aspek lain yang lebih luas dalam operasi bisnis. Organisasi yang ingin tetap kompetitif dan relevan harus memahami pentingnya mengelola informasi non-keuangan dengan serius dan memasukkannya dalam proses pengambilan keputusan strategis.

Melalui data empiris yang kuat dan pendekatan metodologis yang jelas, artikel ini mengingatkan kita bahwa kesuksesan bisnis tidak hanya ditentukan oleh laporan keuangan, tetapi juga oleh seberapa baik perusahaan mengelola informasi lain yang bersifat kualitatif. Oleh karena itu, untuk menjaga keberlanjutan dan memperkuat posisi di pasar yang semakin kompetitif, investasi dalam sistem informasi yang andal dan efektif harus menjadi prioritas utama setiap perusahaan.

Referensi

Monteiro, A. P., Vale, J., Leite, E., Lis, M., & Kurowska-Pysz, J. (2022). The impact of information systems and non-financial information on company success. International Journal of Accounting Information Systems, 45, 100557. https://doi.org/10.1016/j.accinf.2022.100557

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun