Puasa tahun ini Kompasiana mengadakan nangkring bersama SUNPRIDE pada tanggal 25 Juni 2016 berlokasi di Arion Swiss-Belhotel Kemang Jakarta Selatan dengan menggunakan dresscode kuning yang identik dengan buah pisang Cavendish SUNPRIDE.  Dengan tema Lengkapi Nutrisimu Sepanjang Ramadhan selama acara diawali dengan perkenalan Ibu Luthfiany Azmawi selaku Manager Marketing dan Komunikasi PT Sewu Segar Nusantara, ahli gizi Mayapada Hospital Dr Pauline Endang, Ms, SpGk serta Ustad Rezky Ariandi yang menjelaskan tentang pentingnya buah bagi tubuh selama berpuasa.
Puasa merupakan ibadah yang wajib dilakukan oleh setiap muslim di dunia dari sahur pagi hari hingga waktu magrib, dan di Indonesia sekitar 14 jam sehari dengan menahan napsu lapar dan dahaga. Â Sebagai ahli gizi, Dr Pauline Endang, Ms, SpGk memberikan tips untuk tetap sehat selama berpuasa.
Lawan rasa malasmu untuk makan Sahur
Sebagian besar orang memang merasakan rasa malas untuk bangun tidur dan makan sahur padahal untuk menjaga stamina tetap sehat selama berpuasa sebulan penuh diharuskan tetap mendapatkan nutrisi dan vitamin yang lengkap. Â Setiap bangun tidur langsung mencuci muka dan gosok gigi yang akan menghilangkan rasa malas dan mengantuk. Â Menggosok gigi ini membuat badan lebih segar sehingga kita menjadi berselera untuk makan sahur. Â Makanan sahur harus memiliki komposisi yang seimbang yaitu karbohidrat, protein, lemak dan vitamin. Â Pilihlah makanan yang kaya serat karena lebih mengenyangkan dalam waktu yang lama serta mempermudah proses pembuangan secara rutin. Â Makanan berserat banyak terdapat pada sayuran, buah-buahan, jadi setiap sahur diharuskan makan sayur dan buah-buahan yang lebih banyak dari makan berbuka.
Kita sering mendengar kalimat "Berbukalah puasa dengan yang manis" selama berpuasa, kalimat tersebut memang benar adanya karena selama berpuasa dengan kesibukan beraktivitas sehari-hari membuat kadar gula darah kita menjadi turun dratis. Â Kadar gula darah yang rendah ini bisa meningkat bila saat berbuka puasa menyantap takjil/makanan yang manis. Â Pilihlah makanan berkarbohidrat sederhana memiliki indeks glikemik tinggi, sehingga mudah meningkatan kadar gula darah dengan cepat. Â Untuk penderita diabetes disarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang memiliki karbohidrat sederhana pada sahur maupun berbuka puasa. Â Contoh makanan berkarbohidrat sederhana: gula pasir, gula merah, gula batu dan madu. Â Apabila sebelum berbuka puasa memiliki px gula darah bila GDS < 70mg/dl maka dianjurkan mengkonsumsi makanan berbuka dengan gula murni. Â
Kebutuhan Air Putih
Guna memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh maka selama berpuasa tetap minum air putih sehari sebanyak 8 gelas sehari, bisa diatur sesuai kebutuhan tubuh misal sahur 4 gelas dan berbuka puasa 4 gelas. Minum air putih ini juga sangat penting untuk menghindari tubuh dari dehidrasi selama beraktivitas seharian dan sangat dianjurkan untuk tidak minum kopi atau teh selama sahur karena menghindari pembuangan cairan secara berlebih setelah sahur. Â Dengan memenuhi asupan nutrisi selama sahur dan mengkonsumsi air putih secara tepat akan menjaga tubuh tetap sehat dan tidak mudah lemas sehingga bisa menjalankan aktivitas seharian.
Setelah penjelasan panjang tentang pentingnya makanan bernutrisi selama berpuasa, dilanjutkan kultum menjelang berbuka puasa oleh Ustadz Rezky Ariandi tentang Keistimewaan buah pisang yang tercantum didalam Al Quran Surat Al Waqiah 56:27-28. Buah pisang merupakan salah satu buah yang dihadiahkan bagi penghuni surga. Â Bersyukurlah kita tinggal di negara Tropis dimana Indonesia sebagai negara yang cocok untuk menanam buah pisang. Â Salah satu buah pisang yang menjadi favorit untuk dikonsumsi yaitu jenis Cavendish dan produsen pisang Cavendish terbesar di Indonesia adalah SUNPRIDE.
Pengenalan SUNPRIDE
SUNPRIDE berada dibawah naungan PT Sewu Segar Nusantara (Gunung Sewu Group) didirikan pada tahun 1995 yang mendistribusikan buah lokal group Nusantara Tropical Farm (NTF) berupa buah pisang Cavendish dan saat ini telah memiliki luas perkebunan 3500 hektar yang terletak di Lampung.  Buah lokal group terdiri dari Pisang Cavendish, Nanas Honi, Guava Crystal, Pepaya, dan Buah Naga.  Perkebunan buah lokal group didominasi dengan buah pisang Cavendish sebesar 90% sekitar 2200 hektar, buah Nanas Hino Golden sebesar 6% sekitar 200 hektar dan sisanya 4% sekitar 150 hektar ditanam dengan buah jambu Crystal.
Tak perlu ragu untuk mengkonsumi buah SUNPRIDE karena telah mendapatkan sertifikat dari SUCOFINDOÂ nomor 48318/DBBPAI "Bebas residu pestisida, logam berat dan formalin" yang dilakukan tes setahun 2 x (setiap 6 bulan sekali). Â Tes terakhir dilakukan pada bulan April 2016. Â Buah SUNPRIDEÂ ditanam di kebun sister company dan partnership yang bisa dipanen sepanjang tahun dengan standart proses penanaman dan proses pasca panen terbaik untuk mendapatkan buah SUNPRIDE selalu terjaga kualitasnya. Â
Awal proses pembibitan pisang Cavendish menggunakan metode kultur jaringan yang kemudian ditanam di perkebunan sister company yang dirawat secara rutin dan ketika sudah berbuah akan ditutup oleh kertas /  karung goni untuk melindung buah dari  serangan hama.  Pisang akan dipanen apabila sudah memiliki kematangan 80% untuk mendapatkan buah pisang yang manis.  Proses panen dilakukan secara khusus dibopong langsung dan diikat pada crane yang selanjutnya dilakukan pemilahan secara hati-hati sesuai standar untuk memenuhi kebutuhan konsumen.  Setelah dipilih dan dipotong akan dilakukan pencucian buah pisang dengan air bersih secara berkala diganti untuk menghilangkan getah sehingga pisang terlihat bersih, cerah dan bebas jamur.
Proses selanjutnya dilakukan pengepakan dan pelabelan buah pisang Cavendish yang dibuat 3 jenis sesuai yang dipasarkan yaitu Cavendish Cluster terdiri 3-8 fingers, Cavendish Finger terdiri 1-2 fingers dan Cavendish Single hanya ada 1 finger yang dikemas dalam plastik khusus  yang berlubang agar bisa menjaga suhu buah pisang dan tidak menyebabkan jamur. Â
Standar produk buah SUNPRIDEÂ
Semua buah SUNPRIDE memiliki standar kemanisan tertentu dengan tingkat kematangan 80% saat dipanen sehingga menghasilkan buah yang berkualitas terbaik. Â Buah yang telah dipanen disimpang di Ripening Room dengan suhu tertentu yang selalu dilakukan pengecekan suhu buah secara rutin untuk memperhitungkan lamanya kematangan buah untuk bisa dikonsumsi. Kontrol suhu dan kondisi kelembaban saat pematangan dipantau secara ketat. Â
Penanganan proses pengiriman buah harus dipantau khusus supaya buah tetap segar di konsumen.  Proses pengiriman menggunakan Multi Temperatures Trucks disesuaikan kriteria suhu tiap jenis buah yang berbeda untuk menjaga buah tetap segar.  Proses pematangan hingga pengiriman buah dibawah pengawasan Engineering Quality Control dengan menggunakan Automation Integrated Engineering System dengan alat dan mesin yang tercanggih. Â
Suwun.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI