Mohon tunggu...
Arum Wijayanti
Arum Wijayanti Mohon Tunggu... Guru - mahasiswa

seorang gadis berumur 21 yang sangat riang dan suka membagikan apapun yang telah ia lalui hari demi hari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inovasi Pengembangan Media Peningkatan Minat Literasi Peserta Didik di SDN 2 Jagaraga oleh Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7

29 Juni 2024   10:30 Diperbarui: 29 Juni 2024   10:43 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Scrapbook yang penulis sajikan kepada peserta didik kelas 3 yang lalu adalah mengenai berbagai keberagaman kebudayaan di indonesia. Misalnya tentang makan khas, alat music tradisional, pakaian adat, rumah adat, dan juga senjata tradisional khas dari nusantara yang bisa di lihat dengan jelas oleh peserta didik melalui scrapbook tersebut

PEMBELAJARAN SCRAPBOOK DIGITAL (Dok. pribadi)
PEMBELAJARAN SCRAPBOOK DIGITAL (Dok. pribadi)
Pada awalnya peserta didik kelas 3 saat mengatahui kami akan belajar mengenai keberagaman kebudayaan khas nusantara, cenderung membuat ekspresi yang bosan dan tidak tertarik dengan materi yang akan kami pelajari, tetapi saat penulis mengeluarkan laptop dan membuka scrapbook yang sudah di siapkan. Terlihat peserta didik sangat antusias untuk membelajari materi tersebut.

Tidak jarang peserta didik juga merasa tidak sabaran ingin melihat dan mengetahui apa saja keberagaman kebudaan khas nusantara yang selanjutnya akan kita pelajari. Tentu penggunaan media pembelajaran yang tepat akan sangat membantu pembelajaran di dalam kelas, bagi guru maupun bagi peserta didik.

  • Poster dan madding

Selain media yang dapat di jelaskan langsung di dalam kelas, ada juga penunjang minat literasi peserta didik melalui media cetak yang beragam dan menarik. Tentu dengan adanya poster, peserta didik akan lebih memahami tentang isi dari ungkapan yang tersedia di dalam poster tersebut. dengan mengambil contoh poster perkalian, peserta didik di waktu luang akan bisa membaca poster tersebut. untuk membantu penghapalan perkalian maupun sebagai pengingat bila peserta didik lupa tentang hasil dari perkelian tersebut.

Lalu ada juga madding yang memiliki tema berbeda pada setiap bulannya akan memberikan wawasan lebih bagi peserta didik, tentunya madding juga dapat membantu menunjang minat literasi peserta didik, terlebih lagi biasanya madding akan selalu di perbarui dengan tema yang berbeda tergantung pada memperingati hari tertentu atau dengan adanya topik yang menarik untuk peserta didik.

MADING SEKOLAH (Dok. pribadi)
MADING SEKOLAH (Dok. pribadi)

POSTER (Dok. pribadi)
POSTER (Dok. pribadi)

Sasaran dari poster dan juga madding ini akan sangat luas atau bisa di gunakan oleh peserta didik dari kelas 1-6  tergantung dari isi dan juga materi yang tersaji. Tentunya untuk kelas satu tidak akan lepas dari alfabet di karenakan pada kelas 1 masih banyak terdapat peserta didik yang masih belum lancar membaca. Dan utnuk kelas tinggi seperti kelas 6 akan lebih mudah di isi dengan adanya sosialisasi secara ringkas mengenai pembekalan setelah lulus dari tingkatan sekolah dasar.

Poster tidak hanya berisikan topik-topik pembelajaran yang dapat di sajikan kepada peserta didik. Tapi poster juga dapat berisikan kalimat ajakan untuk peserta didik. Misalnya ajakan untuk membaca ataupun berisikan larangan untuk melakukan bullying dan selalu mengasihi sesama teman di dalam kelas, sekolah maupun di lingkungan rumah.

  • Name tag tumbuhan

Seperti pengantar di atas, tidak hanya berfokus kepada peningkatan literasi peserta didik di dalam kelas, tetapi juga berfokus kepada literasi peserta didik di luar kelas dengan memberikan nama pada tanaman di halaman sekolah yang terbilang cukup beragam dengan harapan peserta didik tetap bisa melakukan literasi di luar kelas saat jam istirahat.

Tentu media yang di gunakan tidak hanya nama tag tumbuhan polos tetapi memiliki banyak variasi yang dapat menarik minat peserta didik untuk membaca. Peserta didik di sekolah dasar masih tinggi akan rasa ingin tahunya, dan dengan itu di adakan penamaan pada tumbuhan agar peserta didik juga mengetahui nama dan jenis dari tanaman yang menghiasi sekolahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun