Mohon tunggu...
Khairul Ibad
Khairul Ibad Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hobi healing Selalu merasa ingin tahu tentang hal yang baru

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Yakinlah Islam tidak bertentangan dengan pancasila

25 September 2022   16:01 Diperbarui: 25 September 2022   18:15 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Agama mengajarkan orang percaya untuk selalu taat kepada Tuhan.Yang menjadi permasalahan adalah dapatkah dari yang berbeda tersebut dapat saling menghormati, tidak menyatakan paling benar, sendiri tidak saling menyalahkan, sehingga tercermin bahwa perbedaan itu benar-benar rahmat. Dan merupakan pijakan dalam beramal dan beragama, maka inilah sebenarnya makna konsep "Islam moderat". 

Artinya, siapa pun orangnya yang dalam beragama dapat bersikap sebagaimana kriteria tersebut, maka dapat disebut berpaham Islam yang moderat. Walaupun dalam Islam sendiri konsep "Islam moderat" tidak ada rujukannya secara pasti, akan tetapi untuk membangun ber-Islam yang santun dan mengerti  terhadap golongan lain, tanpa mengurangi prinsip prinsip Islam yang sebenarnya, konsep "Islam moderat" tampaknya patut diaktualisasikan. 

Hanya saja istilah "Islam Moderat" mungkin lebih dekat dengan konsep umatan wasatan (menjadi umat yang tengah-tengah), terutama dalam amaliah keagamaan. Akan tetapi konsep tersebut sangat cocok dan relevan dengan bangsa kita yang menganut paham ideology pancasila, dengan segala perbedaan berbagai agama dan segala kriteria budaya yang ada di Indonesia untuk memberikan harapan persatuan Indonesia tanpa adanya disintegrasi.

"Keragaman dalam hal agama merupakan salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia," ujar Fachrul. Menurut Fachrul, saat ini konflik yang berbasis isu keagamaan masih sesekali terjadi diakibatkan menajamnya perbedaan penafsiran, hingga konflik yang diakibatkan oleh adanya sikap intoleransi, ekstremisme, radikalisme, hingga terorisme.

Oleh karena itu, perlu ada upaya terus menerus untuk menjelaskan dan memberikan pengertian bahwa nilai-nilai Pancasila sama sekali tidak bertentangan dengan nilai-nilai agama mana pun. Sehingga Pancasila  bisa dikatakan sebagai jalan tengah yang mampu menjalankan dan mengakomodasi nilai-nilai agama untuk diterjemahkan dalam teks bernegara dan juga dapat dikatakan bahwa sangat memberikan efec agama sangat kuat mewarnai rumusan berbagai isi perundang-undangan, peraturan, serta regulasi-regulasi turunannya di Indonesia.

Kesimpulannya bahwa sanya islam dan ideologi pancasila tidak bertentangan bahkan dua-duanya saling meluruskan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun