Mahasiswa dapat memanfaatkan media sosial untuk menyebarkan informasi tentang gizi dan Stunting secara lebih luas. Dengan pendekatan kreatif, pesan-pesan mengenai anti-Stunting dapat lebih mudah dijangkau oleh masyarakat.
Kesimpulan
Dalam upaya anti-Stunting, peran mahasiswa dalam Program KKN sangatlah penting dan memiliki dampak yang signifikan. Melalui pendidikan, pengembangan program pemberdayaan, riset, inovasi, dan penggalangan sumber daya, mahasiswa dapat berkontribusi dalam mengatasi masalah gizi buruk dan Stunting. Meskipun terdapat tantangan, dengan pendekatan yang tepat dan kolaborasi yang baik, mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang efektif dalam menjalankan peran mereka untuk masa depan yang lebih sehat bagi generasi mendatang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H