Mohon tunggu...
Resa Amelia Utami
Resa Amelia Utami Mohon Tunggu... Mahasiswa - Anak SastRantau | Tidak menyukai ikan dan kucing padahal satu diantaranya menyukai yang lain | IG : @ru.amelia

Ajak aku membaca, menterjemahkan kehidupan ke dalam satu bahasa; setatap yang membinar dua pusaka. Sebelum kau hapus, silahkan jejaki Storial : @aru99

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

KOJIMA kok Jimat? Satu-satunya Jimat untuk Ramadan Booster

20 April 2021   22:56 Diperbarui: 20 April 2021   23:48 1211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam Islam, keyakinan kepada Allah SWT harus penuh seluruh; bahwa yang mencipta, menjadikan, memelihara, dan berkuasa adalah Dia. Untuk itu kepercayaan terhadap kekuatan lain seperti jimat adalah kemusyrikan yang dihukumi haram. Namun ternyata, ada juga Jimat halal yang cocok banget dipakai jadi booster Ramadanmu.

Jimat itu tiada lain adalah "Penjaga Imun Setiap Saat", karakter kuat yang ditawarkan KOJIMA. Sebuah inovasi produk dari PT. Detolmed Laboratories ini berupa suplemen herbal 3 in 1 yang mengandung banyak manfaat. Sesuai dengan singkatannya, KOJIMA terdiri dari Kurma, Jintan Hitam (Habatussauda'), dan Madu.

Jimat dihukumi haram karena pemaikainya menempatkan keyakinan bahwa benda-benda tertentu dapat mengakalnya dari marabahaya. Sedangkan Islam mengajarkan bahwa segala sesuatu Allah yang lebih berkuasa. Allah yang Maha melindungi. Ketika kita kuat, sungguh kekuatan itu berasal dari-Nya, ketika kita lemah Allah juga lah yang mampu melemahkan.

Meski begitu, Islam tetap mengenal akhdzul asbab (ikhtiar/usaha). Ada banyak hal ciptaan-Nya yang saling bermanfaat satu sama lain. Seperti halnya Kurma, Jintan Hitam, dan Madu yang terkandung dalam KOJIMA dapat menjadi perantara untuk menjaga dan meningkatkan imun tubuh.

Seampuh apa sih KOJIMA? Simak penjelasan kandungannya berikut ini.

KURMA

Buah khas negeri timur tengah ini jamak ditemui di saat Ramadan. Bukan tanpa alasan, mengkonsumsi buah kurma untuk berbuka merupakan salah satu sunnah Rasulullah SAW.

"Barang siapa yang pada pagi hari memakan tujuh buah kurma Ajwa, pada hari tersebut orang itu tidak akan terkena racun dan juga sihir." (HR. Abu Dawud).

Kurma juga menjadi hidangan istimewa dari Allah untuk Sayyidah Maryam saat melahirkan Nabi Isa. Kurma mengandung sukrosa dan fruktosa yang mudah diserap tubuh. Selain itu, terdapat juga kandungan karbohidrat, kalsium, zat besi, antioksidan dan zat-zat lainnya.

Manfaat dari Kurma sendiri di antaranya: Meningkatkan sistem imun, menjaga Kesehatan pencernaan, sumber nutrisi alami, dan sumber energi tubuh.

JINTAN HITAM (HABBATUSSAUDA')

Jintan hitam atau nigella sativa merupakan tanaman yang bijinya mengandung minyak asiri dan lemak. Biji itu lah yang disebut dengan habbatus sauda' yang dalam bahasa arab berarti biji hitam. Pengobatan menggunakan habbatussauda sejatinya sudah sejak lama dikenal, turut dipopulerkan oleh Bapak Kedokteran Ibnu Sina, dan telah mendapat validasi khasiatnya dari Rasulullah SAW dalam sebuah hadis:

"Sesungguhnya dalam habbatussauda' ini terdapat obat bagi segala macam penyakit kecuali kematian." (HR. Bukhari Muslim)

Manfaat dari Habbatussauda' ini di antaranya: Meningkatkan imunitas dan di dalamnya terkandung nutrisi yang banyak bagi kesehatan tubuh.

MADU

Tidak dapat terelakkan lagi, keistimewaan lebah sudah Allah jamin melalui penobatan nama surat "An-Nahl" yang berarti lebah. Hal ini karena lebah memiliki banyak manfaat salah satunya cairah yang keluar dari perutnya berupa madu. Dalam Qs. An-nahl ayat 69:

"Kemudian makanlah dari segala (macam) buah-buahan lalu tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berpikir."

Dalam hadis pun secara eksplisit Rasulullah bersabda:

"Penyembuhan bisa lewat tiga macam: bekam, minum madu, atau membakar dengan api. Dan aku melarang membakar dengan api." (HR. Bukhori).

Manfaat madu di antaranya: mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh, menurunkan tekanan darah, dan menurunkan trigliserida.

Kandungan setiap unsur di atas benar-benar melimpah. Bagaimana jadinya jika ketiga unsur itu tergabung dalam KOJIMA?

Sebagai suplemen herbal, KOJIMA dapat dikonsumsi kapan pun. Apalagi banyak varian kemasan yang praktis membuat KOJIMA tidak hanya bisa dikonsumsi langsung, melainkan bisa menjadi pemanis teh atau kopi, bahkan dicampurkan dalam makanan. Manfaat KOJIMA ini dapat dimaksimalkan saat bulan Ramadan. Setelah berpuasa seharian penuh, tubuh perlu nutrisi lebih untuk tetap bugar dan sehat.

Jimat banget kan! Penjaga imun setiap saat! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun