Lalu kenapa sosok Denise masih ada di layar tv, layar handphone, berita dan feed Kita? Penyebabnya adalah reaksi orang-orang diatas tersebut. Karena Denise pun sebenarnya tahu tentang apa yang diucapkannya dan dampaknya sebab Dia mengaku sebagai hiburan saja. Semua selebgram, influencer, artis, netizen dan talkshow secara tidak langsung menyediakan hujatan, satire, reaction video, komentar, share informasi Dia dan bisnisnya walaupun tentang keburukan juga secara tidak langsung Anda pasti ingin melihatnya dan penasaran.Â
Kenapa? karena efek yang dilihat berkali-kali akan menimbulkan hipnotis. Saat semua orang berduyun-duyun ingin "mampir" ke akun TikTok, Instagram atau lainnya milik Denise, secara tak langsung juga akan menaikkan engagement akun sosial media miliknya.Â
Para artis yang membuat video reaction juga menghasilkan tanya seseorang yang belum tahu kemudian menjadi tahu tentang Denise. Menampilkannya di TV juga membuat semua orang dimanapun bertanya-tanya soal Denise hingga akhirnya mencari tahu dan tahu.
Ketika semua sudah dirasakan nyaman, pada akhirnya hanya tinggal membersihkan nama seperti yang sudah-sudah hingga kolom komentar kembali dibuka lalu kemudian akan banyak bermunculan ucapan pada komentar yang awalnya "*}^@"?+!!*/" menjadi "semangat kak!" dan juga "Tetap semangat, semua orang punya kesalahan dan bikin konten berfaedah ya kak kedepannya!"seperti itu semua. Tetapi mungkin juga artikel ini bisa membuat Denise secara tak langsung "up" dan menyumbang sekian persen dalam search engine tentang Denise karena mengulas tentang Denise? Wah....
Jika sangat terganggu, cukup diamkan saja atau report. Karena itu adalah cara yang efektif dan seakan tidak memberi ruang bagi yang Anda anggap mengganggu dan tak penting. Api yang berada di sumbu lilin pun jika tidak disulut pasti akan mati sendiri. Ada istilah memadamkan api dengan air dan bukan dengan api juga. Bentuk reaksi masyarakat itu berperan besar karena jumlahnya dan ditambah kalangan-kalangan publik figur yang bereaksi seakan menjadi tontonan langsung yang mudah disaksikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H