Pemuda Indonesia…
Dipuja sebagai generasi penerus bangsa, kini bingung tidak tahu kemana
Pemuda Indonesia…
Konon mampu mengguncang dunia, kini menjadi anak bungsu diselokan pagar kota
Pemuda Indonesia…
Relakan nyawa dibalik buku dan pengeras suara, bela rakyat turunkan jendral yang berkuasa
Mereka ciptakan reformasi, kemudian mati tanpa sempat lagi bernyanyi
Mereka harus apa?
Mereka harus sekolah, tapi kertas-kertas yang dihasilkannya tidak lagi berguna
Mereka harus kuliah, tapi apa daya ketika biaya kian memeras dan mencekiknya
Mereka harus berkarya, tapi karya-karya tidak lagi berharga
Pemuda Indonesia…
Mereka dibilang anarki, padahal hanya ingin menagih janji
Mereka dibilang boros, padahal hanya menahan lapar dikamar kost
Mereka dibilang tolol, tapi mendali pun hanya dianggap sebagai tutup botol
Mereka mau bagaimana?
Atau sebagai mana maunya?
Abdi Kalam, Merak Banten, 03 Agustus 2016
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI