Mohon tunggu...
Bella Puspita Sari
Bella Puspita Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Akuntansi S1 (Universitas Pamulang)

211011200422

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemahaman Kedudukan dan Fungsi Bahasa Indonesia sebagai Dasar Jiwa Nasionalisme

24 Juni 2022   17:55 Diperbarui: 24 Juni 2022   17:58 12691
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemahaman tentang kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia dapat menjadi dasar untuk menumbuhkan semangat kebangsaan di kalangan pemuda dan pelajar. Dalam hal ini bahasa Indonesia memiliki dua kedudukan, yaitu  bahasa nasional dan bahasa negara. 

Sebagai bahasa nasional, bahasa berfungsi sebagai lambang kebanggaan bangsa, identitas bangsa, alat komunikasi antar warga, daerah, budaya, alat pemersatu suku, budaya, dan bahasa di nusantara. 

Sedangkan  sebagai bahasa negara, bahasa Indonesia berfungsi sebagai bahasa resmi negara, bahasa pengantar pendidikan, alat komunikasi di tingkat nasional, alat komunikasi untuk mengembangkan budaya, ilmu pengetahuan, dan teknologi.

Kedudukan Bahasa Indonesia Sebagai Dasar Jiwa Nasionalisme

Bahasa Indonesia mempunyai kedudukan yang sangat penting, sebagaimana tertuang dalam ikrar ketiga Sumpah Pemuda tahun 1928 yang berbunyi: "Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia". 

Artinya bahasa Indonesia dianggap sebagai bahasa nasional, kedudukanya berada di atas bahasa-bahasa daerah. Menurut (Arifin, dkk. 2008:12), bahasa Indonesia juga dianggap sebagai bahasa negara, yang dinyatakan dalam UUD 1945 dengan pasal khusus (Bab XV, Pasal 36). 

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa kedudukan bahasa Indonesia adalah bahasa nasional dan bahasa negara. Hal ini yang belum diketahui oleh semua kalangan muda dan pelajar, dimana bahasa Indonesia sangat penting dalam negara kesatuan Republik Indonesia. 

Bahasa Indonesia merupakan jantung  bangsa Indonesia yang sudah menjadi kebutuhan bagi generasi penerus untuk menjaga dan mengembangkannya. 

Fungsi Bahasa Indonesia Dasar Jiwa Nasionalisme

Kedudukan bahasa Indonesia sebagai bahasa negara memiliki fungsi antara lain:

Bahasa resmi negara

Yang dimaksud bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi negara adalah bahasa Indonesia digunakan dalam kegiatan resmi kenegaraan seperti upacara kenegaraan, acara dan kegiatan, baik dalam bentuk lisan maupun  tulisan. 

Salah satu kegiatan tersebut adalah penyusunan dokumen dan keputusan serta surat-surat yang dikeluarkan oleh pemerintah dan lembaga negara lainnya, serta pidato kenegaraan.

Bahasa pengantar dalam pendidikan

Bahasa Indonesia memiliki fungsi penting dalam dunia pendidikan di Nusantara ini, mulai dari taman kanak-kanak hingga perguruan tinggi di seluruh Indonesia, kecuali beberapa daerah yang masih menggunakan bahasa daerah sebagai bahasa pengantar mengajar, seperti bahasa Aceh, Batak, Sunda. , Jawa, Madura. ., Bali dan Makassar, tetapi hanya sampai tahun ketiga pendidikan dasar.

Alat media nasional

Dalam hal ini, bahasa Indonesia tidak hanya digunakan sebagai alat komunikasi dua arah antara pemerintah dan masyarakat luas, dan tidak hanya sebagai alat komunikasi antar daerah dan antar masyarakat, tetapi juga sebagai alat komunikasi. dari komunikasi di masyarakat. lingkungan budaya, sosial dan bahasa yang sama.

Alat untuk pengembangan budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi

Dalam hal ini, bahasa Indonesia merupakan satu-satunya alat yang memungkinkan kita untuk memelihara dan mengembangkan budaya nasional kita sehingga bahasa Indonesia memiliki ciri dan identitas tersendiri yang membedakannya dengan budaya daerah.

Berdasarkan uraian di atas dapat diketahui bahwa kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia sangat penting dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, tidaklah mudah bagi para pemuda dan pelajar kita untuk berjuang. dan mengembangkannya. 

Bahasa Indonesia berfungsi dalam segala bidang, termasuk masyarakat, budaya, pendidikan, dan ilmu pengetahuan. Peran orang Indonesia sebagai pemandu dan penghubung dalam masyarakat sangat penting, agar masyarakat kita dapat mengembangkan pemikiran dan gagasannya dengan baik.

 Menyadari pentingnya kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia, penulis mengajak generasi muda dan pelajar untuk memelihara dan  mengembangkan agar bahasa Indonesia dapat terus eksis dan berkembang di masa yang akan datang. 

Informasi Penulis:

Bella Puspita Sari

211011200422

Mahasiswa Universitas Pamulang

Program Studi Akuntansi S1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun