Mohon tunggu...
Homsah Artatiah
Homsah Artatiah Mohon Tunggu... Lainnya - Ibu Rumah Tangga, Konten Kreator

Hai, saya Homsah Artatiah. Bunda 5 anak dengan kesibukan mengurus rumah tangga dan menjadi konten kreator. Hobi saya foodphotography, memasak mencoba aneka resep baru kemudian bikin video tutorial memasak.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Ada Apa dengan Omega 3?

3 Mei 2019   23:37 Diperbarui: 6 Mei 2019   07:59 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Omega-3 sepertinya sudah sering kita dengar terutama kalau sedang membincangkan tentang kecerdasan otak anak. Dulu saat saya hamil pernah juga mendapatkan resep suplemen omega-3 ini. 

Mengonsumsi makanan yang mengandung omega-3 ini dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan otak atau untuk perkembangan otak pada janin saat janin masih di dalam kandungan. 

Ada 3 komponen penting zat yang terdapat dalam omega-3 ini yaitu ALA (alpha-linolenic acid), DHA (decosahexaenoic acid) dan EPA. 

Lalu, dari mana kita bisa mendapatkan omega-3 ini? Berikut ini ada beberapa bahan makanan yang mengandung omega-3 seperti:

1. Kacang-kacangan: edamame, kedelai, almond, tahu dan tempe.

2. Biji-bijian seperti biji labu dan chiaseed.

3. Saturan hijau seperti bayam dan kale.

4. Minyak: zaitun, kanola, walnut, dan kacang kedelai.

5. Telur, produk susu seperti susu sapi mentega, keju dan yoghurt.

6. Makanan laut seperti salmon, makarel, tuna, sarden, ikankod dan ikan belut.

Sebagai emak-emak cermat, saat memilih bahan makanan yang mengandung omega-3 ini biasanya saya selalu mementingkan kesegarannya, kebersihannya, bahkan harganya . Sebagai pengganti ikan salmon maka saya akan memilih ikan kembung sebagai pengganti ikan salmon. Bicara tentang ikan kembung, ternyata ikan ini tidak kalah manfaatnya dibanding ikan salmon yang kaya omega-3 namun sebagian besar diimpor dari AS dan tentunya harganyapun lebih mahal dibanding ikan kembung.

Menurut Dr.Ir. Diah M Utari, M Kes, ahli gizi dari Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), menyatakan bahwa di dalam ikan kembung mengandung omega-3 2,6 g sedangkan pada salmon 1,4 g. Artinya kalau dari nilai kandungan  omega-3nya ternyata ikan kembung lebih banyak dibanding ikan salmon.

Adapun keunggulan ikan salmon adalah pada ikan tersebut terdapat pigmen karotenoid astaxanthin sebagai antioksidan paling tinggi yang bisa meningkatkan kesehatan fisik. Warna merah pada daging salmon juga mengandung vitamin A yang tinggi dibanding ikan lainnya (serambinews.com).

Oya, tentang  lemak tak jenuh rantai ganda (PUFA/ omega 9) dan lemak tidak jenuh tunggal (MUFA/ omega 6), ternyata ikan kembung lebih baik. Kedua lemak tersebut tergolong lemak baik karena sifatnya menyehatkan (serambinews.com).

Naah, bunda cerdas, mari kita memasak ikan kembung untuk melengkapi gizi harian si kecil. Kalau saya biasa memasak pesmol ikan kembung yang menjadi favorit anak-anak. Berikut resepnya:

PESMOL IKAN KEMBUNG BANJAR
.

Bahan:

500 gram ikan kembung banjar
Minyak goreng secukupnya
.
Bumbu halus:
Kunyit 3 cm
Jahe 2 cm
3 cm lengkuas
5 butir kemiri
7 buah bawang merah
4 siung bawang putih
.
Bumbu yang tidak dihaluskan:
1 batang sereh dimemarkan
2 lembar daun salam
1 buah tomat dibelah menjadi 6 bagian
1 sendok teh garam
1 sendok makan gula merah serut
1 sendok makan kecap manis
Cabe merah sesuai selera
Cabe rawit sesuai selera
250 ml santan
Cara memasak:
1. Ikan kembung banjar dibersihkan,  buang insang dan jeroan ikan.  Cuci bersih, marinasi dengan 1 sendok teh perasan jeruk nipis dan 1 sendok teh garam,  simpan di lemari es 30 menit.
2. Goreng ikan kembung sampai matang.  Angkat,  sisihkan.
3. Haluskan bumbu. Tumis sampai matang dan harum bersama daun salam dan sereh.  Tambahkan 1/4 bagian santan.  Aduk.
4. Masukkan ikan kembung,  tambahkan santan,  kecap manis,  gula, garam,  tunggu  sampai mendidih dan bumbu menyerap.  Tambahkan irisan tomat dan cabe.  Matang,  sajikan.

Oya bunda, walaupun kita sudah memasak aneka makanan yang mengandung omega-3, namun terkadang saya juga masih khawatir kalau makanan yang dimakan si kecil ternyata belum memenuhi kebutuhan omega-3nya sehingga saya juga selalu melengkapi kebutuhan gizi anak-anak dengan 2 gelas susu pertumbuhan #sgmeksplor yang mengandung omega-3 segingga anak-anak #mombassadorsgmeksplor menjadi #generasimaju tumbuh tinggi dan kuat, sehat dan mandiri, kreatif, supel, dan percaya diri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun