Mohon tunggu...
Muhammad Armand
Muhammad Armand Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Sultan Hasanuddin

Penyuka Puisi-Kompasianer of The Year 2015

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Cinta Serupa Ibu

21 Januari 2017   12:40 Diperbarui: 21 Januari 2017   14:31 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila cinta serupa ibu
Kelak terlahir:

Anak-anak cinta di mahligai bahagia
Anak-anak cinta di senyum indah
Anak-anak cinta bersama air mata tak terbasuh

Anak-anak cinta disayat-sayat tanpa belati

Bila  cinta serupa ibu
Kelak ditimang-timang:

Anak-anak cinta di buku nikahnya
Anak-anak cinta di indah pelaminan
Anak-anak cinta dalam riangnya
Anak-anak cinta berdanau tangis

Bila anak-anak cinta kecewa
Janganlah berkata:
Cinta dan ibu
Salah mengandung

Hemmmm

-------------------
Makassar, 21 Januari 2017
@m_armand fiksianer

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun