Kamu anak berani
Sepeda lawan moge
Bak semut nantangin gajah
Kamu punya nyali
Tak sepertiku
Dengar sirine moge
Kusudah menepi jauh
Kubukan penakut
Tapi malu....
:Malu dipermalukan, nanti
Moge itu berkelas
Aku juga berkelas
Kelasku kalah  jauh
Moge di atasku, aku di bawah
Karena mereka pengennya begitu
Bisa jadi aspal ini miliknya juga
Lampu merah juga mereka yang beli
Siapa tahu!
Elanto....
Sadar dirilah sedikit saja
Jalanan kita memanglah rimba raya
-Yang kuat selalu menang-
Kita hanyalah menang hati
Itupun kalau benar
Sebab kitapun kerap merasa
Kita yang biayai marka-marka
Bahkan kaca cembung
Kerap dicoret-coret
Karena anak-anak kita
Merasa bapaknya yang beli
Elanto, kamu hebat
Ya kamu hebat
Telah mengajari kita semua
:Bila keangkuhan harus dirobohkan
Dan...pemilik moge itulah yang sebenar-benar sombong
Bukan motornya, bukan pula sirinenya
Bukankah moge akan lebih bermartabat
Bila moge itu di tangan orang-orang baik?
Kita sepakat saja
Bila pengendara moge memanglah angkuh
Angkuh tak berampun
Suatu kala akan diampuni Tuhan
Akan tinggi-tinggi hatinya
Elanto...
Pesanmu telah sampai
Kepada siapa saja
Paham???
-------------
Makassar, Sulawesi Selatan, 18-08-2015
Muhammad Armand
