Mohon tunggu...
Muhammad Armand
Muhammad Armand Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Sultan Hasanuddin

Penyuka Puisi-Kompasianer of The Year 2015

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Apa Benar Perawat Itu Super Judes?

25 Agustus 2012   06:23 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:21 1074
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1345812072137612680

Pasien Belum Cerdas

Seberapa inginmu sebagai pasien untuk tersembuhkan segera dibanding inginnya paramedis melihatmu pulang cepat dari rumahsakit. Saat perawat dengan aktifitas tinggi dan tergopoh-gopoh mengurus pasien dengan menggemggam botol-botol infus, sring tersaksikan keluarga pasien dengan paniknya pula 'rewel' bertanya: "Bagaimana Sus.. Tolonglah Sus.... !". Apakah pemandangan ini menghalang-halangi upaya keras perawat dalam layanan keperawatan?.

Jika sang perawat kelelahan ditanya dan berbalik dengan rupa yang sinis, apakah itu masih dikatakan tak manusiawi?.

Di tepi artikel ini, kuhendak berkata: Menjadi perawat bukanlah pekerjaan indah, menjadi pasienpun sekaligus keluarga pasien tak mudah memahami secara menyeluruh apa dan bagaimana profesi perawat. Pasien dan keluarganyapun sesegera mungkin menjadi pasien dan keluarga pasien yang "profesional".

* * *

Judes atau tidaknya seorang perawat, sangat terkondisikan oleh apresiasi sikap dan perilaku pasien dan keluarganya. Sebab, perawat bukanlah pramugari^^^

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun