Sisanya adalah kalium klorida 48 persen, magnesium sulfat 2 persen, dan kalium iodat  40 ppm. Selain itu, kandungan magnesium dan kalium iodat juga mempunyai peran dalam kesehatan jantung dan menjaga otak serta kelenjar tiroid.
Ada satu lagi varian dari garam Nutrsalin yaitu Nutrigaram. Yang mana kadar natriumnya tetap rendah, tapi ada tambahan kalsiumnya. Untuk info lebih lanjut, kalian bisa langsung ke laman Nutrisalin saja, ya!
Namun, untuk memakai garam ini sebaiknya konsultasi dulu dengan dokter. Sebab ada beberapa kondisi yang tidak cocok jika mengonsumsi garam dengan kandungan kalium seperti penderita penyakit ginjal. Karena bisa terjadi kalium berlebih, sehingga berbahaya bagi tubuh.
Oke, itulah hubungan gelap antara garam dan hipertensi, serta cara mudah untuk diet rendah garam. Oh, ya. Sebelum memutuskan diet ini sebaiknya tanyakan dulu pada dokter juga. Karena kebutuhan gizi; natrium, kalium, dan sebagainya bagi masing-masing orang itu berbeda.
Tetap sehat, guys!
Sumber referensi:
Marcin, Judith. 17 Juni 2020. Everything You Need to Know About High Blood Pressure (Hypertension). Healtline. Diakses dari Healthline pada tanggal 19 Januari 2021.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H