Insiden tersebut kemudian mengundang seorang Utut Adianto, ketua Fraksi PDI Perjuangan yang langsung menghampiri Fahmi dengan wajah berang. Sehingga tak lama kemudian Fahmi Alaydrus pun menyampaikan permintaan maaf, setelah sebelumnya berbincang dengan politikus PDIP.
Dengan munculnya insiden itu, paling tidak publik sudah mengetahui dengan jelas, ternyata watak dan sikap Puan Maharani tidak jauh dari dugaan selama ini. Sebagaimana yang dikatakan Lucius Karus, pimpinan Formappi, LSM yang getol mengkritisi kinerja dan kebijakan legislatif, tak kurang dan tidak lebih jika Puan Maharani memang seorang yang otoriter.
Sehingga rakyat pun tinggal melanjutkan, " Lha iya, bagaimana mau jadi presiden, baru jadi ketua DPR yang membawahi ratusan anggota saja sudah seperti itu..." ***