Sedangkan di sisi lain, kita pun seringkali mendengar koruptor yang merampok uang negara demi mengikuti syahwat duniawinya, mendapatkan vonis hukuman yang di mata masyarakat dianggap tidak sebanding dengan kejahatan yang dilakukannya.
Sehingga pada akhirnya, kita pun hanya mampu mengelus dada. Ternyata keadilan yang seadil-adilnya hanya ada di negeri dongeng semata. ***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!