Baru-baru ini kembali viral berita  seorang artis hiburan televisi yang terciduk razia aparat kepolisian, dengan dugaan terlibat prostitusi online.
Berdasarkan keterangan pihak kepolisian, pemain FTV berinisial HH yang digerebek polisi di sebuah hotel di kota Medan, Sumatera Utara, dalam keadaan tanpa busana lengkap tengah berduaan dengan seorang pria yang bukan pasangan resminya.Â
Apalagi namanya kalau bukan hendak, atau sedang melakukan perzinaan. Sesuai penjelasan kepolisian, HH memang diduga terlibat praktik prostitusi, atau perdagangan jasa kenikmatan di atas ranjang.
Ditangkapnya artis FTV HH, bisa jadi semakin menambah deretan artis yang terjerat dalam pusaran praktik yang disebut sebagai profesi yang disebut setua kitab suci ini.
Dikutip dari wartakota.tribunnews.com, setelah HH, kemudian dalam kurun waktu lima tahun ini ada 10 selebritis yang terlibat praktik jual-beli jasa 'esek-esek', di antaranya:
1. JD
Nama JD sempat muncul sebagai artis yang terlibat prostitusi online artis. Bahkan artis sensasional ini diduga sebagai artis yang bertarif mahal, yakni mencapai Rp 150 juta.
Namanya mulai tersebar setelah RA mucikari dari prostitusi online buka suara. Namun hingga saat ini belum terbukti. Bahkan JD sempat diduga mendapat hadiah mobil mewah dari (TCW).
2. HKK
Nama artis inisial HKK juga masuk dalam daftar artis yang terlibat prostitusi online artis. Pedangdut yang melejit namanya dengan lagu ‘Klepek-Klepek’ ini ditangkap pada Februari 2016.
HKK saat itu digrebek sedang bermesraan dengan kliennya di sebuah kamar hotel, di Bandar Lampung. Di saat itu, direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Lampung juga mendapati beberapa barang bukti seperti alat kontrasepsi di kamar hotel itu.
Dilansir dari Tribun News, penangkapan HK ini menguatkan kecurigaan kepolisian jika memang ada jaringan prostitusi artis di Indonesia.
3. AA
Di awal tahun 2015, AA ditangkap karena terlibat kasus prostitusi online. AA ditangkap bersama Robby Abbas, mucikari dari jaringan prostitusi artis. Ia ditangkap kepolisian di sebuah hotel bilangan Jakarta Selatan.
Dari penangkapan tersebut, terkuak tarif yang dipatok AA untuk sekali kencan. AA sendiri memiliki harga mencapai Rp 80 juta sekali melayani tamu.
4. NM
Artis seksi yang terkenal dengan kontroversi ini pun sempat disebut-sebut terlibat prostitusi online artis pada tahun 2015. Dilansir dari Tribun Jatim, pada 2015 lalu ia bersama seorang artis lain ditangkap di Jakarta Pusat. Penangkapan berlangsung di sebuah hotel mewah di kawasan Jakarta Pusat.
5. TM
Nama TM yang disebut-sebut masuk dalam daftar prostitusi online pada tahun 2015. Tak tanggung-tanggung bayaran sekali melayani diduga hingga mencapai Rp 25 juta.
Nama TM terbongkar dari pengakuan mucikari berinisial RA. Namun, TM langsung membantah pernyataan tersebut. Terbukti, dia tak pernah menjadi saksi dalam kasus praktik prostitusi online yang heboh tahun itu.
6. PR
PR pun menambah deretan artis yang ditangkap karena diduga terlibat kasus prostitusi online. PR ditangkap Bareskrim Mabes Polri pada Desember 2015.
Dia adalah wanita lain yang diciduk kedapatan melayani klien di hotel mewah bersama temannya. Yang mengejutkan, PR merupakan finalis kontes kecantikan Miss Indonesia 2014. PR kemudian sama-sama menjalani masa tahanan selama dua tahun.
7. AS
AS yang diketahui bernama lengkap Anggita Sari ditangkap karena terjerat kasus prostitusi pada tahun 2015. Sama halnya dengan Vanessa Angel, Anggita Sari diciduk polisi saat sedang melayani kliennya di hotel berbintang di Surabaya
Saat itu beredar kabar tarif untuk sekali kencan bersama Anggita Sari Rp 7,5 juta.
8. FNJ
Di tahun 2018, artis pendatang baru inisial FNJ sempat ramai diperbincangkan terkait dugaan prostitusi online. Dikutip dari laman Tribun Sumsel, FNJ tertangkap sekamar dengan tersangka korupsi Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.
9. VA dan AV
Nama VA melengkapi daftar deretan artis yang terlibat kasus prostitusi online. VA diamankan oleh Polda Jatim dari salah satu hotel berbintang di Surabaya pada, Sabtu (5/1/2019).
Anggota Subdit V Siber Ditreskrimsus Polda Jatim menggerebek sebuah kamar hotel di Surabaya yang dijadikan ajang prostitusi online yang melibatkan selebritis, sekitar pukul 12. 30 WIB.
VA dan artis berinisial AV digerebek saat sedang berhubungan badan bersama pria bukan pasangan sah di sebuah kamar hotel di Surabaya, Jawa Timur.
Dari penangkapan tersebut terungkap tarif kencan artis VA ini rupanya mencapai Rp 80 juta untuk sekali kencan.
Mengapa Banyak Selebritis yang Terlibat Prostitusi?
Sepertinya di antara para pembaca masih menyimpan keheranan. Profesi artis peran dan penyanyi yang glamor dan dianggap bergelimang harta, mengapa masih harus mencari penghasilan tambahan dengan cara-cara yang melanggar hukum positif maupun hukum agama?
Itulah masalahnya.
Jika dilihat kasat mata kehidupan artis memang terlihat glamour dengan tren yang ada.
Tuntutan harus tampil cantik dan sempurna, pastinya akan membuat para artis membutuhkan biaya yang besar dalam merawat dirinya.
Sehingga gaya hidup selebritis yang glamour dan dianggap bergelimang kemewahan, tentunya membutuhkan modal yang cukup besar juga yang mau tidak mau harus tetap dipenuhi.Â
Sementara di sisi lain, tawaran job sedang sepi, dan kalah bersaing dengan sesamanya yang memiliki talenta lebih baik darinya, apa boleh buat jalan pintas yang dianggap sangat mudah untuk mendapatkan modal pun ditempuhnya juga.
Kalau boleh jujur, sebetulnya nama-nama tersebut di atas hanyalah sebagian kecil saja selebritis yang bernasib naas, lantaran ketahuan pekerjaan sampingannya itu.
Bahkan kalau mau jujur lagi, sebetulnya praktik prostitusi tidak hanya terjadi pada kalangan selebriti belaka.Â
Dari masyarakat awam, tokoh masyarakat, pejabat pemerintah, politikus, bahkan pemuka agama maupun penegak hukum pun banyak yang pernah, atau sering terlibat di dalam praktik jual-beli jasa'esek-esek' tersebut.
Bagaimanapun prostitusi selama ini disebut sebagai salah satu penyakit sosial tertua di dunia. Sejak awal peradaban muncul, prostitusi telah tumbuh dan berkembang pesat di berbagai wilayah.
Bahkan, ada frase dalam bahasa Inggris yang merujuk pelaku prostitusi sebagai "profesi tertua".
Walaupun terdapat larangan yang jelas dalam undang-undang, maupun beberapa kitab suci, "bisnis gelap" ini tetap berlangsung dengan aman, dan terus berkembang mengikuti zaman.
Dalam buku The History of Prostitution (Sejarah Prostitusi Dunia) yang ditulis William Wallace Sanger, dikatakan prostitusi justru terjadi berjalan seiring dengan tumbuh berkembangnya agama-agama, sehingga ajaran-Nya memiliki relevansi dan sekaligus kontekstualisasi yang nyata pada situasi sosial masyarakatnya.
Sehingga bukan hal yang luar biasa lagi dengan praktik prostitusi ini. Tapi karena pelakunya kebetulan seorang selebriti, maka oleh media pun dianggap memiliki nilai jual berita yang cukup menarik.
Sementara untuk penilaiannya, terserah masing-masing saja. Dari sudut pandang mana kita melihat. Apakah sebagai orang yang menjunjung tinggi nilai moral, atau sebaliknya yang justru telah tak perduli lagi dengan moral dan ketentuan yang tersurat dalam kitab suci.Â
Atau jangan-jangan malah dalam posisi sebagai orang yang sok suci, tapi kenyataannya biasa disebut manusia yang munafik?***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H