Merujuk pada sosok Muhammad SAW yang menjadi panutan umat Islam, dan tak ada salahnya melihat sejenak pada Sidharta Gautama yang dijadikan panutan pemeluk Budha, sepertinya identik dengan suasana yang terjadi sekarang ini.
Oleh sebab itu juga, dengan segala keikhlasan untuk berserah diri kepadaNya, dan paling tidak agar mampu merubah segala keburukan yang selama ini menjadi "branding" diriku ini agar menjadi manusia baru yang sesuai dengan kehendakNya, maka sekaranglah saatnya untuk melakukannya.
Dengan kata lain, aku harus mampu menaklukan diriku sendiri. Nafsu yang selalu menggoda, jangan dibiarkan menguasai hidupku, tapi harus dikendalikan oleh akal sehat senantiasa. ***
*Dalam renungan usai berbuka puasa
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
