Kandungan senyawa aktif Sulforaphane yang ada pada brokoli bisa mencegah pembentukan sel-sel yang tidak terkontrol (kanker) pada bagian kelenjar prostat laki-laki. Menurut para peneliti, Sulforaphane adalah senyawa yang paling baik yang pernah mereka temukan dalam melawan dan membunuh sel-sel kanker, termasuk kanker prostat. Makanlah dalam keadaan mentah atau tidak terlalu matang agar kandungan zat aktif tersebut tidak banyak yang hilang.
3. Kedelai
Kedelai sudah lama diketahui sebagai makanan yang memiliki antioksidan tinggi. Kandungan antioksidan pada kedelai adalah genistein, daidzein dan glycitein yang semuanya tergolong dalam sebuah golongan yang disebut isoflavon. Semua makanan yang berasal dari kedelai sangat sehat. Susu kedelai, tahu, tempe dan makanan kedelai lainnya bisa memerangi sel-sel yang kemungkinan berubah menjadi kanker. Mulai sekarang, perbanyak konsumsi kedelai daripada daging.
4. Flax (Rami)
Rami (Boehmeria nivea )adalah tumbuhan yang biasa dimanfaatkan untuk  membuat bahan lain, yaitu linen. Tumbuhan ini kaya akan omega 3 dan juga Lignan yang merupakan senyawa antioksidan juga. Sayangnya hanya sedikit studi yang meneliti kelebihan tumbuhan ini, padahal kandungan lignan yang terdapat banyak pada tumbuhan ini adalah antioksidan juga. Rami bisa ditemukan pada tepung-tepungan dan biji -bijian seperti sereal.
Meskipun 4 makanan tersebut disebut sebagai makanan anti kanker prostat, namun secara umum juga bisa mencegah jenis kanker lainnya seperti kanker payudara, pankreas, hati dan lainnya. Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan-makanan tersebut jika ingin tetap sehat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H