Mohon tunggu...
Arshena Vikhi
Arshena Vikhi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Ancaman di Dunia Digital Jika Mengabaikan Cyber Security

1 Januari 2022   21:15 Diperbarui: 1 Januari 2022   21:19 3230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cyber Threat (ancaman) sekarang ini sudah mulai bertebaran di internet. Mulai dari ancaman phising, malware, spam, dan lain sebagainya. Untuk melindungi data dan informasi dari ancaman siber tersebut, penerapan Cyber Security mempunyai peran yang penting dalam menjaga data dan informasi tersebut.

Cyber Security sendiri merupakan salah satu praktik keamanan yang wajib diterapkan semua pengguna internet, baik itu individu, organisasi, maupun para pebisnis online. Disini Cyber Security berfungsi untuk melindungi perangkat dan layanan online yang biasa digunakan agar terhindar dari pencurian dan kerusakan data oleh pihak ketiga.

Cyber Security juga berguna untuk mencegah akses tidak sah ke informasi dan data yang ada di internet. Praktik ini memastikan data tersebut hanya bisa diakses orang orang yang bersangkutan. Saat ini di zaman yang serba digital ini, keberadaan Cyber Security memang sangat penting karena internet sudah menjadi bagian yang dasar dan sangat penting dari kehidupan modern.

Banyak orang yang menganggap bahwa Cyber Security sama dengan Information Security (biasa disebut InfoSec). Padahal dua hal ini adalah sesuatu yang berbeda. InfoSec merupakan bagian atau elemen penting dari Cyber Security dan khusus untuk menangani keamanan data. Bisa dikatakan bahwa Cyber Security dikatakan mencakup semua elemen lainnya.

Dalam dunia digital saat ini, ada beberapa fungsi Cyber Security yang perlu dipahami:

1. Menjaga informasi pribadi

Di era yang serba digital saat ini, beberapa data pribadi mungkin disimpan dalam situs ataupun internet yang bisa terjaga dengan adanya Cyber Security agar tidak menjadi hal yang disalahgunakan.

2. Memastikan website dapat selalu diakses

Biasanya serangan cyber bisa berbentuk virus atau spam yang menyebabkan website menjadi down. Oleh karena itu adanya Cyber Security bisa menjaga keamanan website agar bisa selalu diakses dan dapat terhindar dari virus.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa Cyber Security memiliki elemen – elemen yang berada di dalamnya yang sangat dibutuhkan terutama untuk memastikan bahwa Cyber Security benar benar aman.

Beberapa elemen Cyber Security antara lain:

1. Application security

Bertujuan untuk mencegah attacker agar tidak mencuri, membajak, atau mengeksploitasi data aplikasi untuk melancarkan berbagai cyber attacks. Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memastikan aplikasi Anda selalu aman dari cyber threat. Berikut adalah beberapa langkah yang bisa dicoba:

a. Authentication

b. 2FA

c. Authorization

d. Encryption

e. Logging

f. Security testing

2. Information security

Di dalam information security, ada tiga prinsip dan konsep dasar CIA Triad (confidentiality, integrity, dan availability) yang menjadi fondasi dari penerapan praktek tersebut. Untuk menerapkan information security, pastikan bahwa perangkat dan sistem yang Anda gunakan sehari-hari sudah mengimplementasikan praktek keamanan yang baik.

3. Network security

Network security merupakan proses untuk melindungi jaringan dan seluruh perangkat yang terhubung di dalamnya dari para penyusup, hacker, dan pihak tidak bertanggung jawab lainnya. Karena keamanan jaringan adalah praktik perlindungan jaringan internal seorang individu, organisasi, maupun perusahaan dengan cara meningkatkan keamanan network tersebut.

4. Disaster recovery/business continuity planning

Disaster recovery planning merupakan upaya perusahaan untuk merespons berbagai insiden yang bisa terjadi — baik itu bencana alam, cyber attack, dan lain sebagainya. Recovery planning ini dapat berupa dokumen formal yang memuat berbagai strategi yang perlu dilakukan untuk mengurangi dampak dari insiden.

5. Operational security

Operational security atau procedural security adalah proses manajemen risiko yang bertujuan untuk melindungi data sensitif yang bisa disalahgunakan oleh attackers. Contohnya, ketika mengunggah foto yang ternyata dengan tidak sengaja mencantumkan kata sandi. Hal ini bisa saja dimanfaatkan hacker untuk melancarkan serangan kepada Anda.

6. End-user education

End-user education merupakan sebuah upaya mengedukasi dan meningkatkan kesadaran seluruh elemen di dalam perusahaan akan pentingnya menjaga keamanan digital. Sebagai contoh, perusahaan bisa membuat program pelatihan untuk mengenalkan berbagai jenis cyber attacks dan cara mencegahnya.

Keenam elemen ini sangat penting untuk dipastikan guna memastikan keamanan secara keseluruhan. Di zaman digital yang serba canggih ini, risiko terkena ancaman digital terus meningkat dan ancamannyapun semakin beragam. Maka dari itu, penting untuk melindungi system bahkan dari risiko terkecil. Ada beberapa ancaman yang timbul pada Cyber Security yang harus diketahui agar kita bisa lebih waspada, yaitu:

1. Malware

Biasanya, ancaman ini berbentuk software berbahaya yang bisa membahayakan pengguna komputer. Malware bisa membahayakan komputer dan penggunanya melalui penyebaran virus komputer, spyware, worms, dan masih banyak lagi.

2. Ransomware

Ransomware ini juga salah satu bentuk software berbahaya, namun lebih ekstrim daripada menyebarkan virus saja. Biasanya, terdapat hacker yang akan memblokir aksesmu untuk membuka komputer atau dokumen penting.

3. Social engineering

Dilansir dari Imperva, social engineering adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan serangan yang didasarkan oleh interaksi manusia. Singkatnya, social engineering memanipulasi pengguna untuk memberikan informasi sensitif seperti password, jawaban untuk pertanyaan keamanan, dan lainnya.

4. Phishing

Phishing merupakan bentuk penipuan yang biasanya hadir melalui email. Penipu akan mengirimkan email menggunakan alamat yang mirip dengan sumber terpercaya. Meskipun begitu, terdapat satu atau dua huruf berbeda yang biasanya tidak terlihat secara kasat mata. Penipuan ini bertujuan untuk mencuri data sensitif.

Setelah mengetahui pentingnya Cyber Security, menjadi lebih tau akan bahaya - bahaya yang bisa saja mengancam sistem digital agar bisa menjadi lebih menjaga keamanan data dan informasi di dalam sistem digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun