Cloud computing melibatkan penyimpanan dan akses data melalui internet daripada di perangkat keras lokal. Ini mencakup layanan seperti penyimpanan awan, infrastruktur sebagai layanan (IaaS), dan perangkat lunak sebagai layanan (SaaS).
b. Fleksibilitas dan Efisiensi:
Cloud computing memberikan fleksibilitas yang tak terbatas kepada pengguna. Dengan menyimpan data secara terpusat, akses dapat dilakukan dari mana saja dengan koneksi internet, meningkatkan efisiensi dalam bekerja dan berbagi informasi.
c. Keamanan dan Keberlanjutan:
Keamanan data di cloud menjadi fokus utama, dan penyedia layanan cloud terus mengembangkan teknologi untuk mengatasi risiko keamanan. Selain itu, konsep ini mendukung keberlanjutan dengan memungkinkan penggunaan sumber daya yang dibutuhkan tanpa perlu investasi besar dalam perangkat keras lokal.
3. Sinergi Antara Komputasi Sosial dan Cloud Computing
a. Kolaborasi Global:
Komputasi sosial dan cloud computing bekerja bersama-sama untuk menciptakan lingkungan kolaboratif global. Tim dari berbagai lokasi dapat berinteraksi secara real-time, berbagi ide, dan bekerja sama dalam pengembangan proyek.
b. Analisis Data yang Mendalam:
Kombinasi antara komputasi sosial dan cloud computing memungkinkan analisis data yang mendalam. Data yang dihasilkan dari interaksi sosial online dapat diolah secara efisien menggunakan kapasitas komputasi cloud untuk mendapatkan wawasan yang berharga.
4. Masa Depan yang Terbentang Luas