ANALISIS PERUSAHAAN
Dari data-data fundamental, valuasi harga dan rata-rata trading volume diatas, menurut saya yang merupakan salah satu good company bad stock adalah saham KBLI. PT. KMI Wire & Cable Tbk (KBLI) bergerak dalam bidang manufaktur kabel dan kawat listrik, komunikasi dan telekomunikasi, baik terisolasi dan non-terisolasi. KBLI juga memproduksi aksesoris lainnya dan semua jenis kabel, baik terisolasi atau non-terisolasi, suku cadang serta teknik listrik dan komponen kawat.Â
Saham tersebut memiliki fundamental yang cukup bagus, harganya merupakan yang paling murah jika dibandingkan dengan yang lain dan trading volume saham tersebut juga merupakan yang paling tinggi. Bila dibandingkan dengan saham pada sub-sektor kabel, memang KBLI memiliki trading volume yang cukup tinggi, namun apabila dibandingkan dengan saham saham yang berasal dari sektor industri lain, tingkat rata-rata trading volume tersebut tidaklah seberapa.Â
Kategori bad stock bukan berarti memiliki trading volume nol. Trading volume masih merupakan aspek penting untuk melihat investor behavior seperti ‘Apakah saham tersebut masih aktif diperjual-belikan oleh investor lain? Apakah banyak investor lain yang juga tertarik untuk berinvestasi di saham ini?’ dan apabila banyak investor lain yang juga tertarik untuk berinvestasi, hal tersebut dapat membuat naiknya harga saham. Harga perlembar saham KBLI juga masih terbilang murah yakni pertanggal 9 Desember 2016 sebesar Rp 284/lembar. Dengan harga tersebut, saham KBLI juga cocok untuk investor yang memiliki modal tidak terlalu besar sehingga saham ini dapat dijadikan target untuk berbagai kalangan investor.
Berikut adalah grafik pertumbuhan data historis yang didapat dari laporan keuangan selama lima tahun terakhir.
       Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas digunakan untuk mengetahui apakah perusahaan mampu membayar hutang lancar dengan aset yang mereka miliki. Untuk mengetahui rasio likuiditas tersebut, dapat dilihat dari current ratio dan quick ratio. Current ratio membandingkan aset lancar dengan hutang lancar yang mana memberikan informasi mengenai kemampuan aset lancar untuk membayar hutang lancar. Emiten KBLI ini memiliki current ratiosebesar sebesar 3% yang mana mengindikasikan bahwa setengah dari aset lancar mampu menutupi seluruh hutang lancar. Quick ratio membandingkan antara aset lancar tanpa persediaan dengan hutang lancar.Â
Quick ratioini memfokuskan pada aset yang likuid, persediaan disisihkan dari perhitungan dikarenakan merupakan bagian dari aset lancar yang paling tidak likuid. Emiten KBLI ini memiliki quick ratiosebesar 1.84% yang mengindikasikan bahwa aset lancar yang likuid lebih dari cukup untuk menutupi hutang lancar perusahaan. Cash ratio membandingkan antara kas dan setara kas dengan hutang lancar. Cash ratioberguna untuk mengetahui seberapa besar kas dan setara kas yang tersedia yang mampu menutupi hutang lancar perusahaan. Cash ratioemiten KBLI sebesar 6%. Cash ratiomengindikasikan bahwa kas dan setara kas KBLI dapat membayar 6% hutang lancar perusahaan.
      Rasio Solvabilitas