Setelah melalui tahapan screening (Jum'at, 24 Januari 2025), dari 18 calon pasien "Bhakti Sosial Operasi Bibir Sumbing Gratis" (Lihat Sumber), hanya 8 pasien yang dinyatakan siap menjalani operasi.
Sabtu (01 Februari 2025), operasi dilaksanakan di RSUD Waluyo Jati, Kraksaan, Kabupaten Probolinggo.
Sejumlah 8 pasien telah menjalani isolasi praoperasi untuk lebih memastikan kesiapan fisik dan mental. Mereka berasal dari sekitaran wilayah Probolinggo.
Pelaksanaan operasi bibir sumbing gratis diawali dengan acara seremonial yang dimulai tepat pukul 08.00 WIB.
Hadir pada acara seremonial dr. Hariawan Dwi T., M.M.Kes (Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo), Dr. dr. Hj. Yessi Rahmawati, Sp. OG (K), M.H., M.Kes., C.M.C, FISQua. (Dirut RSUD Waluyo Jati-Kraksaan), Dr. dr. Ulfa Elfiah, M. Kes., Sp.BP-RE., Subsp.L.B.K(K). (Dekan FK Unej), dan Akh. Arief Hermawan, S. Pd, M.M (Ketua KAUJE Korda Probolinggo).
Acara seremonial juga dihadiri 8 perwakilan keluarga pasien untuk menerima santunan dan pengarahan lebih lanjut sebagai upaya dukungan mental pasca operasi.
Selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Probolinggo, Â dr. Hariawan Dwi T., M.M.Kes menyampaikan bahwa operasi bibir sumbing belum masuk program prioritas pemerintah, sehingga membutuhkan kepeduliaan pihak lain yang konsen terhadap hak kesehatan masyarakat yang terpinggirkan.
Pemerintah sangat mendukung pelaksanaan "Bhakti Sosial Operasi Bibir Sumbing Gratis". Program yang dapat menyisir masyarakat kurang mampu secara ekonomi yang tersebar di seluruh daerah, khususnya di wilayah Probolinggo.
Sebagai tuan rumah, Dr. dr. Hj. Yessi Rahmawati, Sp. OG (K), M.H., M.Kes., C.M.C, FISQua. (Dirut RSUD Waluyo Jati-Kraksaan) dalam sambutannya menyambut baik kepercayaan yang diberikan dalam melaksanakan bhakti sosial yang sangat dibutuhkan masyarakat.
Lebih lanjut Dirut RSUD Waluyo Jati menegaskan bahwa kegiatan ini mendekatkan layanan kesehatan sesuai kebutuhan masyarakat sekitar. Khususnya penderita bibir sumbing yang semula operasi harus dirujuk ke Surabaya, sudah dapat dilakukan di Probolinggo.
Terkait program bhakti sosial, harapan dari Dirut RSUD Waluyo Jati hendaknya program bhakti sosial tidak hanya dilakukan satu kali ini. Ada sinergi keberlanjutan untuk dapat dilakukan secara berkelanjutan.
Menyikapi permintaan Dirut RSUD Waluyo Jati, Dr. dr. Ulfa Elfiah, M. Kes., Sp.BP-RE., Subsp.L.B.K(K). selaku Dekan FK Unej dan juga mewakili Yayasan Smile Train menegaskan bahwa FK Unej sebagai institusi memiliki tanggung jawab untuk bisa lebih bermanfaat bagi masyarakat.
Oleh karenanya, FK Unej memiliki jaringan kerjasama dengan dinas kesehatan dan rumah sakit di beberapa daerah dalam program bhakti sosial berkelanjutan. Bahkan FK Unej siap menerima para calon dokter bedah di program pendidikan dokter spesialis bedah mulai tahun 2025.
Sebagai bagian dari Keluarga Alumni Universitas Jember (KAUJE), Akh. Arief Hermawan, S. Pd., M.M selaku Ketua KAUJE Korda Probolinngo menyempatkan hadir dan memberikan penjelasan terkait teknis perekrutan dan kebermanfaatan bhakti sosial operasi bibir sumbing gratis.
Perekrutan memanfaatkan jaringan komunitas alumni yang ada dan tersebar hingga ke pelosok desa. Sedangkan tujuannya untuk ikut andil meningkatkan taraf kesehatan masyarakat yang menyisir masyarakat kurang mampu.
Pelaksanaan operasi dapat disaksikan secara langsung melalui live streaming yang difasilitasi RSUD Waluyo Jati. Pasca operasi, para pasien akan menjalani rawat inap dan setelahnya akan diantar pulang dengan memanfaatkan ambulance yang ada di Puskesmas terdekat dengan RSUD Waluyo Jati.
Pengurus dan sebagian anggota KAUJE Korda Probolinggo tidak lupa menyampaikan bingkisan dan uang santunan kepada para pasien yang dihimpun dari para donatur.
Perwakilan KAUJE Korda Probolinggo menyempatkan mengunjungi para keluarga pasien yang menunggu proses operasi hingga selesai. Mendo'akan agar operasi dapat berjalan lancar, sukses, dan pasien lekas sembuh.
Semoga bermanfaat.
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI