Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengajar Tidak Harus Pakai Teknologi, Bisa Metode Lain, Halah!

18 Juni 2022   13:41 Diperbarui: 18 Juni 2022   14:33 1513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa kabar ibu dan bapak guru hebat? Tetap semangat mengajar dan mengabdi. Kehadiran guru tetap dibutuhkan dalam kondisi apapun. Apalagi di zaman teknologi yang semakin canggih dan mutakhir.

Zaman yang teknologi serba canggih dan mutakhir menuntut kompetensi guru memanfaatkan teknologi dalam mengajar dengan baik, kreatif, dan bahkan inovatif. Mengekploitasi lingkungan ke platform aplikasi pembelajaran untuk memfasilitasi siswa belajar lebih efektif dan menyenangkan.  

Mengeksplorasi lingkungan sekitar memanfaatkan google street view dalam pembelajaran. Sumber: screenshot/google.com/maps
Mengeksplorasi lingkungan sekitar memanfaatkan google street view dalam pembelajaran. Sumber: screenshot/google.com/maps

Kemendikbudristek telah memfasilitasi peningkatan kompetensi guru dalam platform "Merdeka Mengajar". Memungkinkan guru sharing dan terkonekting untuk terus belajar strategi, model, dan media pembelajaran mutakhir nan dinamis. 

Apakah Ibu dan Bapak Guru Hebat sudah memanfaatkan platform "Merdeka Mengajar"? Tentu saja jawabannya beragam. Sangat bergantung pada kompetensi profesi sebagai guru dan ketersediaan sarana yang ada.

Sebagian menu yang ada di platform
Sebagian menu yang ada di platform "Merdeka Mengajar" untuk media sharing dan konekting sesama guru. Sumber: screenshot/guru.kemdikbud.go.id  

Bisa dimaklumi Bapak dan Ibu Guru Hebat. Kompetensi guru tidak perlu diragukan dalam memanfaatkan teknologi. Tetapi, minimnya sarana pendukung teknologi untuk mengakses informasi di sekolah terkadang masih menjadi kendala utama.

Banyak ilmu yang didapat guru melalui platform
Banyak ilmu yang didapat guru melalui platform "Merdeka Mengajar", termasuk ilmu pedagogik. Sumber: screenshot/guru.kemdikbud.go.id

Kalau mau jujur, masih banyak ruang kelas tidak ada sarana listrik (bukan sebatas lampu listrik). Stop kontak banyak yang rusak dan tidak berfungsi. Titik akses internet sebatas ruang guru dan itupun hanya mampu diakses segelintir guru. Bahkan tidak ada dan atau belum tersedia kelas multimedia di sekolah.

Saat guru banyak yang membutuhkan akses internet untuk merencanakan, melaksanakan, dan menilai pembelajaran, gangguan akses internet sering kali dialami. Alhasil, rancangan pembelajaran berbasis teknologi yang sudah dibuat dan dipersiapkan dengan baik tidak dapat dimanfaatkan sebagai media dan dukungan fasilitas pembelajaran lainnya.

Rancangan pembelajaran memanfaatkan power point interaktif, pembelajaran lebih asyik dan menyenangkan. Sumber: Dokumentasi Pribadi   
Rancangan pembelajaran memanfaatkan power point interaktif, pembelajaran lebih asyik dan menyenangkan. Sumber: Dokumentasi Pribadi   

Kompetensi guru memanfaatkan platform "Merdeka Mengajar" untuk sharing dan konekting juga terganggu. Hasil diklat pemanfaatan aplikasi ScreencastOMatic, iSpring Suite, Canva, Powerpoint Interaktif, Google Aplications, Microsoft 365 dan lainnya tidak bisa diaplikasikan secara maksimal sebagai media dalam memfasilitasi pembelajaran.

Guru memanfaatkan aplikasi Canva untuk media pembelajaran, asyik banget tampilannya. Sumber: screenshot/canva.com/your-projects
Guru memanfaatkan aplikasi Canva untuk media pembelajaran, asyik banget tampilannya. Sumber: screenshot/canva.com/your-projects

Lebih miris lagi, saat didiskusikan dengan pimpinan untuk memfasilitasi pemanfaatan teknologi pembelajaran yang lebih baik, terkadang didapat jawaban pendek menyakitkan,"Khan Bisa Menggunakan Metode Lain!".

Duh, kapan mau ada kemajuan. Kapan mau ada perubahan yang kita inginkan bersama. Zaman teknologi secanggih ini bukan lagi perdebatan yang harus mengemuka. Tetapi kemauan untuk menghadirkan yang terbaik mengikuti dinamika yang ada.

Jangan buat surut tekad dan langkah guru untuk mengekspresikan diri. Mengeksplorasi pembelajaran bermakna lewat sharing dan konekting di platform "Merdeka Mengajar". Memfasilitasi pembelajaran dengan sarana teknologi yang bukan lagi seadanya.

Sudah saatnya pimpinan (siapapun orangnya) memberikan fasilitas teknologi pembelajaran yang dibutuhkan guru dan siswa. Semua akan bermuara pada kreatifitas dan inovasi pembelajaran untuk perbaikan serta kemajuan pendidikan nasional. Semoga.  

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun