Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ketika Shin Tae-yong Marah Besar dan Laga Timnas Berikutnya

12 Juni 2022   10:01 Diperbarui: 12 Juni 2022   10:03 1242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Laga kedua Timnas Indonesia di Kualifikasi AFC Asian Cup 2023 Grup A berakhir dengan kemenangan tipis Timnas Yordania. Gol semata wayang Timnas Yordania dicetak oleh Yazan Al-Naimat pada menit 49.

Skor kekalahan 0-1 menjadi cambuk bagi Garuda Muda untuk menghadapi Timnas Nepal (Rabu, 15 Juni 2022). Pertandingan akan tersaji kembali pada pukul 02.15 WIB di Stadion Jaber Al-Ahmad, Kuwait.

Menarik dikupas kembali penampilan Timnas Garuda saat menghadapi Timnas Yordania. Secara statistik ranking dunia Yordania jauh di atas Timnas Indonesia. Tetapi, mentalitas penampilan Timnas Indonesia mampu lebih baik. Lebih impresif mengalirkan bola ke lini serang dan juga tampak lebih solid menghalau serangan lawan.

Demikian juga penampilan Nadeo Argawinata di bawah mistar gawang patut diapresiasi. Berhasil menggagalkan beberapa kali tendangan on target dan tendangan penalti Yazan Al-Naimat pada menit ke-80. (Lihat Sumber Highlight)

Pergerakan Dimas Drajad sebagai ujung tombak lebih menjanjikan. Demikian juga pergerakan eksplosif Saddil Ramdani dan Pratama Arhan terlihat beberapa kali merepotkan barisan pertahanan Yordania.

Rizky Ridho dan Elkan Baggott sebagai benteng pertahanan bersama Fachruddin Ariyanto tampak lebih solid menutup ruang tembak lawan. Mampu beberapa kali melakukan intercept di waktu yang tepat dan crossing lebih berkualitas.

Sayang penampilan Irfan Jaya dan Stefano Lilipaly sebagai pemain pengganti belum mampu menunjukkan performa maksimal. Gagal memberikan kontribusi gol saat berada di lini pertahanan lawan.

Patut disorot keberadaan Shin Tae-yong di pinggir lapangan. Pelatih yang dirumorkan hanya akan melatih Timnas Indonesia U-19 ini selalu memberikan semangat dan arahan dari pinggir lapangan.

Shin Tae-yong tak henti memompa semangat para pemain Timnas Garuda. Bahkan terlihat marah besar saat Witan Sulaeman dilanggar pemain Yordania pada menit ke-72. Kemarahan yang mungkin tak pernah dilakukan selama mendampingi Timnas berlaga.

Hasil pertandingan Timnas Indonesia menghadapi Timnas Yordania hendaknya dijadikan modal untuk membekuk Nepal. Kemenangan besar sangat dibutuhkan mengingat Timnas Kuwait mampu membungkam Nepal dengan skor meyakinkan 4-1.

Masih ada harapan. Timnas Nepal yang di atas kertas kualitasnya ada di bawah Timnas Garuda. Sinyal untuk membuka jalan kemenangan demi lolos Kualifikasi AFC Asian Cup 2023.

Jika Timnas Indonesia lolos, jelas akan memberikan pengalaman berharga untuk meningkatkan mental tanding. Apalagi beberapa pemain naturalisasi dimungkinkan telah bergabung dan siap membela merah putih.

Menarik mengikuti laga Timnas berikutnya. Selain menghadapi Timnas Nepal (Rabu, 15 Juni 2022), pendukung fanatik Timnas Garuda bersiap menyongsong gelaran Piala AFF 2022 yang akan berlangsung di bulan Desember 2022.

Semoga Timnas Indonesia lolos dari Kualifikasi AFC Asian Cup 2023. Menjadi modal berharga untuk merengkuh juara di Piala AFF 2022 yang akan berubah nama menjadi AFF Mitsubishi Electric Cup 2022. (lihat sumber)

Kehadiran skuat lengkap Timnas Garuda dan tambahan pemain naturalisasi di bawah besutan Shin Tae-yong jelas akan memberikan harapan besar. Soliditas dan mental tanding lebih menjanjikan untuk menjadi yang terbaik di Asia Tenggara dan even lainnya. Semoga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun