Mohon tunggu...
ARIF R. SALEH
ARIF R. SALEH Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Kata Kesepian dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ukraina Mengajukan Diri Bergabung ke Uni Eropa dan Kemungkinan Terkini

1 Maret 2022   18:28 Diperbarui: 1 Maret 2022   18:30 746
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari kelima jalannya Perang di Ukraina, pasukan Rusia semakin merangsek dan mendekati Ibukota Kiev dalam jumlah besar.

Di tempat terpisah (Belarusia), perundingan yang dihadiri delegasi Rusia dan Ukraina untuk mengakhiri pertempuran tidak membawa hasil.

Ketidakpastian situasi untuk mengakhiri peperangan tampaknya semakin rumit, ketika Presiden Ukraina mengajukan negaranya untuk menjadi anggota Uni Eropa.

Pernyataan Bersama Pengajuan ditandatangani Presiden Volodymyr Zelensky, Kepala Parlemen, dan Perdana Menteri Ukraina, hari Senin 28 Februari 2022.


Langkah Ukraina di bawah kendali Presiden Zelensky semakin mendekatkan diri ke Uni Eropa jelas mengandung resiko lebih besar.

Rusia sedari awal tidak menginginkan bekas negara sempalan Uni Soviet ini menjadi boneka Uni Eropa yang notabene dalam satu kekuatan organisasi militer, yaitu NATO.

Di dalam NATO sendiri pengaruh kuat Amerika Serikat jelas menjadi tandingan dan saingan utama Rusia di perebutan pengaruh politik dan kekuatan militer dunia.

Langkah taktis Ukraina ingin dan mendesak untuk segera diterima menjadi anggota Uni Eropa jelas diendus oleh Rusia sebagai jembatan untuk pada akhirnya dapat diterima dan bergabung dengan NATO.  

Tetapi, Rusia tidak akan membiarkan hal ini terjadi. Tentu ada konsekuensi logis untuk segera mengakhiri peperangan di Ukraina.

Jalan pintas dan taktis juga akan dilakukan Rusia untuk segera menguasai Kiev. Bahkan lebih jauh menangkap dan bisa jadi membunuh Presiden Ukraina dan orang-orang dekatnya yang ingin mempertahankan negaranya sampai titik darah penghabisan.


Kekuatan militer besar-besaran Rusia sudah bergerak ke Kiev. Pemimpin militer Rusia juga menghimbau penduduk Kiev segera ke luar kota. Jalur evakuasi aman sudah ditentukan sesuai arahan pemimpin militer Rusia.  

Apakah kemungkinan Rusia mempercepat akhir perang di Ukraina akan terjadi dalam waktu dekat dan bagaimana perkembangan ke depannya? Sejarah yang akan mencatat dan waktu terus bergulir cepat. Banyak pihak berkepentingan menunggu dan melihat (wait and see) perkembangan yang terjadi dan yang akan terjadi di Ukraina.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun