Mohon tunggu...
Arhief Er. Shaleh
Arhief Er. Shaleh Mohon Tunggu... Guru - SSM

Menyenangi Sepi dan Gaduh

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen Horor | Nandi

18 Oktober 2018   17:26 Diperbarui: 8 Februari 2022   19:19 1331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : pixabay.com

"Dengar apaan, Wo?"

"Nandi yang mati diperkosa seminggu lalu itu, arwahnya gentayangan!"

"Gentayangan gimana, Wo?"

"Ya gentayangan.... Jadi hantu penunggu pohon asam besar di depan rumah orang tuanya. Berwujud Kuntilanak. Wajahnya putih pucat seperti kapur"

Nandi hanya diam mendengar. Tanpa sengaja Nandi nyeletuk,"Saya baik-baik saja pak!"

Sontak lima orang lelaki itu menoleh ke arah Nandi. Mereka semburat kabur meninggalkan poskamling. Sedangkan Nandi, masih berdiri kaku. Tanpa ekspresi.

Ujung Akar Bromo, 18.10.2018

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun