Atas nama tugas negara
Kau rentang tangan di pintu kebebasan
Sedang di sana, terjerembab anak bangsa
Luka dan dibuai rindu dibelai orang tua
Satu fakta yang terlontar kau bungkam
Pada tanda koma kau hapus pinta
Kaki surut menggetarkan tanya,"ada apa?"
Seringkali kau rangkai kata "harap diperhatikan"
Seiring lalu lalang orang tiba di pintu gapura
Dan orasimu tetap yang itu-itu saja
"Kita harus lebih dulu berdiri sebelum tunas bangsa menyapa"
Indah dikata, indah dirasa
Dan memang seharusnya kita jadikan budaya
Menjadi satu budi dan daya di tiap langkah kita
Hari ini, terulang dan kau ulang lagi
Kau campakkan kata "atas nama tugas negara"
Melanglang buana disampul "kepentingan keluarga"
Ah, kau.... "Jarkoni"
Pagi ini, terulang dan kau ulang lagi
Anak-anak bangsa terkunci di depan pintu istana
Sedang kau belum ada diantara kita
Ah, kau.... "Jarkoni"
*Jarkoni (ungkapan bahasa Jawa, iso ujar ora iso nglakoni. Artinya: mudah bicara, sulit melakukannya) :)
Ujung Akar Bromo. 10.10.2018
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H