Hom Pim Pah....
Empat anak saling menampak punggung tangan, berjingkrak gembira
Yang menampak telapak tangan, wajahnya menciut kecut, tiada senyum
Hom Pim Pah....
Dua anak menampak telapak tangan, bersoraklah gembira, horeeee....
Sisa tiga yang menampak punggung tangan, saling pandang
Hom Pim Pah….
Satu anak menampak telapak tangan, berjingkraklah gembira
Dua yang menampak punggung tangan, kembali saling pandang
Sesaat, Suttt Jrengggg....
Jempol ketemu jempol, artinya gajah ketemu gajah....sama kuat, ulangi!
Suttt Jrengggg....
Jempol ketemu kelingking, artinya gajah ketemu semut, si semut masuk telinga gajah
Gajah mati, semut senang, berjingkrak menang
Pemilik gajah kena hukum, menghitung dari angka satu hingga sepuluh dengan mata terpejam
Wajahnya menghadap tembok berwarna kusam
Semut dan delapan teman lainnya, berhamburan, mencari tempat paling aman, bersembunyi
Sang pemilik gajah berlarian ke sana ke mari, mencari teman-temannya bersembunyi
Meski hatinya dongkol, pemilik gajah senang, temannyapun senang, yang melihat ikut senang
Di ruang-ruang yang lain, anak-anak menangis meraung-raung....
Bapak dan Ibu pada bingung, saling tuding tiada ujung
Suttt Jrengggg....
Ibu menampak telunjuk, bapak menampak jempol
Telunjuk adalah manusia, mati diinjak gajah perkasa
Manusia yang kalah oleh gajah, ngeloyor pergi
Ke sana ke mari mencari tambahan rejeki, jika tidak....hutangpun jadi
Demi menghentikan raungan anak, kepincut monster-monster yang lagi trendy
Bapak yang bangga dengan gajahnya
Kembali bersembunyi di bilik mesin bergerigi
Siang dan kadang malam hari, mengejar sesuap nasi
Ibu yang manusianya mati terinjak gajah perkasa
Ke sana ke mari bersembunyi
Menghindari penagih hutang yang datang tiap pagi
Anak-anak yang tak lagi menangis meraung-raung kencang
Berlarian ke sana ke mari, menangkap monster-monster trendy
Meninggalkan alat tulis di kelas yang sepi
Menjadikan guru bisanya cuma gigit jari
NKRI, 17:04 WIB – 03082016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H