Adzan menggema pada setengah siang
Perut yang tertindih sabar ditekan untuk bertahan
Hingga waktu yang diijinkan
Yang laki-laki bibir keringnya menampak
Yang perempuan mata sayunya mudah ditebak
Masih menahan sabar hingga pada saat
Siang menjelang sore
Raga yang lemas tak lagi ditidurkan
Dipaksa menggelar hiburan khas anak-anak
Yang perempuan sibuk menjajakan dagangan
Bermacam kue tak lezat dari tanah liat
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!