Masa pandemi Covid-19Â tidak menjadi penghalang bagi Mahasiswa Universitas Slamet Riyadi untuk tetap menjalankan kewajibannya untuk melaksanakan kegiatan KKNT Tahun 2021 yang bertema "Bali Ndeso, Mbangun Ndeso".Â
Pada kondisi pandemi seperti ini segala aspek kehidupan masyarakat terpengaruh sehingga Mahasiswa dituntut menjadi lebih analitis, inovatif menghadapi permasalahan dan kemudian mampu memberikan solusi atau kontribusi yang bermanfaat untuk masyarakat di lingkungan kegiatan KKNT dilaksanakan.
Kelompok Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) 36 Universitas Slamet Riyadi (UNISRI) Surakarta yang bertempat di Desa Krangkungan, Gagaksipat, Boyolali berupaya mendorong dan mengoptimalkan kemampuan masyarakat di aspek ekonomi, pendidikan, khususnya kesehatan selama pandemi Covid-19 dengan melaksanakan beberapa program.
Aulya Rizqi salah satu anggota kelompok KKNT 36 di Desa Krangkungan, melaksanakan program kerja individu "Penggunaan Sosial Media dan Marketplace Kala Pandemi". Program kerja ini menyasar para penggiat UMKM dan remaja yang ada di lingkungan Desa Krangkungan.Â
"Selama ini sosial media di kalangan remaja digunakan hanya sekedar untuk berkomunikasi, padahal kita bisa memaksimalkan penggunaannya seperti untuk melakukan jual beli dan promosi usaha", ujar Aulya Rizqi.
Harapannya, dengan memaksimalkan penggunaan sosial media oleh remaja nantinya mampu menunjang hobi mereka yang sebenarnya berpotensi untuk menghasilkan rupiah. Facebook digunakan sebagai salah satu contoh sosial media yang sangat umum dan mudah digunakan semua kalangan untuk melakukan jual beli.
Marketplace sangat penting untuk keberlangsungan UMKM yang ada di Desa Krangkungan karena berbagai manfaatnya apalagi di saat pandemi.Â
Markpetlace tidak perlu menyediakan toko offline, produsenpun tidak perlu menyediakan produknya sehingga meminimalkan kerugian akibat produksi yang berlebihan. Selain itu, lebih berpotensi mendapatkan konsumen baru karena jangkauan pemasaran lebih luas.