Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu introspeksi diri. Apakah nikmat yang kita terima mendekatkan kita kepada Allah atau justru menjauhkan?Â
Kita harus selalu ingat untuk bersyukur dan menggunakan nikmat tersebut dengan cara yang diridhai oleh Allah. Jangan sampai kita terlena dengan dunia hingga lupa akhirat.
Sebagai penutup, mari kita renungkan kembali makna musibah dalam kehidupan kita. Musibah tidak selalu berbentuk penderitaan fisik atau materi, tetapi bisa juga datang dalam bentuk nikmat yang menjauhkan kita dari Allah.Â
Dengan memahami hal ini, kita bisa lebih berhati-hati dan bijaksana dalam menyikapi setiap nikmat dan ujian yang diberikan oleh Allah SWT.Â
Semoga kita semua selalu diberi petunjuk dan kekuatan untuk tetap dekat dengan-Nya, baik dalam keadaan senang maupun susah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H