lupa bagaimana dan untuk apa kita sendawa
lupa notasi tetapi terus menyanyi
kita sendiri yang mengkarutkan ritme
seru kan?
ruh,
jangan sering ingat kapan sesuatu harus saling mengalahkan
biar saja hujan terlahir dari persetubuhan air dan awan
kalaupun ada gelegar petir
anggap malaikat sedang berdehem
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!