Ginting bermain dengan taktis dan hampir tidak memberi ruang pada Tsunayema untuk berkembang.
Ginting beberapa kali bahkan terlihat mendikte Tsunayema untuk bergerak ke depan ke belakang dan akhirnya mati langkah setelah Ginting melepas smash tajam.
Tampil agresif dan menghibur seperti itu, membuat saya yakin bahwa Ginting dapat melaju lebih dari sekedar perempat final. Di babak ini, Ginting akan menghadapi wakil Denmark, Anders Antonsen.
Laga yang jelas tak akan mudah, tetapi Ginting memiliki modal karena selalu menang atas Antonsen dalam tiga kali pertemuan mereka di turnamen BWF. Terakhir, Antonsen dikalahkan Ginting di Indonesia Masters 2020 dengan rubber set, 17-21, 21-15 dan 21-9.
Antonsen seperti biasanya pemain Denmark terkenal ulet. Saya tentu berharap keuletan Antonsen kali ini berhasil diatasi Ginting yang tampil taktis dan cerdas.
Pada ketiganya, Indonesia menaruhkan harapan agar tradisi medali emas di Olimpiade jangan sampai hilang. Meski saya harus mengakui bahwa tak akan mudah untuk menebak dari sektor mana medali emas itu akan datang.
Seharusnya dari ganda putra, namun kekalahan mengejutkan Kevin/Marcus membuat kekuatiran bahwa beban berlebih akan membuat Ahsan/Hendra tak tampil maksimal.
Saya malah berpikir, dua sektor yang lain, Gresyia/Apriyani di ganda putri atau Anthony Ginting membuat kejutan dengan meraih emas. Apapun masih bisa terjadi, mari kita berdoa agar ketiganya bisa mewujudkan harapan emas tersebut. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI