Apabila diibiratkan seperti "perang", maka bisa dibilang amunisi dari Demokrat KLB juga belum semua dikeluarkan. Anggap saja, bahwa desain awal ini bertumpu pada Jhoni Allen sebagai Sekjen Demokrat, nah, masih ada amunisi lain seperti Marzuki Alie dan Nazaruddin yang belum bicara.
Artinya apa? Material-material baru, entah yang berbobot atau tidak, yang penting atau yang remeh-temeh akan dikeluarkan. Hal ini akan menyibukkan Demokrat AHY, meskipun tujuan utama agar Demokrat KLB dapat disahkan hingga saat ini masih berada dalam tanda tanya karena belum dicoba untuk didaftarkan di Kemenkumhan.
Saya sedari awal, menduga bahwa mengajak lari marathon tentu memiliki tujuan. Entahlah, bisa saja membuat ruang negosiasi terus terbuka atau hanya membuat pihak lawan sibuk untuk janga fokus pada hal yang lebih penting. Kita tunggu saja.
Referensi :
Laporan Terbentur SOP, Moeldoko Diharuskan Hadir Laporkan Andi Mallarangeng, Detik.com, Sabtu, 13 Maret
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H