Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

"Siapa di Sini yang...", Mantra Ajaib yang Memancing Komentar

26 Januari 2021   14:30 Diperbarui: 26 Januari 2021   14:39 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah, komentar macam-macam begini bisa mencapi ratusan bos.

Lalu ada nih contoh lainnya, misal ada video tentang resep membuat masakan dengan bahan jengkol. Tahu komentar apa yang paling banyak mengundang tanggapan?

"Siapa disini yang sebelumnya benci bangeeet sama jengkol?"

Dan seperti biasa muncul puluhan tanggapan..

"Aku.."

"Aqoooh bangeettt..."

"Akyu lebih suka ayam bakar...". 

Lahh..

Dua contoh ini membuat saya berpikir keras, mengapa komentar retjeh begini bisa menghasilkan banyak perhatian dan komentar ya?

Setelah bertapa kurang lebih sejam 12 menit saya menemukan jawabannya bos. Saya rasa ini soal keampuhan komentar yang dapat menemui orang secara emosional.

Maksudnya begini. Orang akan merasa tertarik ketika dia ditanyakan sesuatu yang spesifik, maka dengan spontan dia akan menjawabnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun