Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Tolong Lantunkan "Sekali Ini Saja", Glenn....

8 April 2020   22:19 Diperbarui: 8 April 2020   22:21 375
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
RIP Glenn Fredly I Gambar : Tribunnews

Bersamamu kulewati
Lebih dari seribu malam
Bersamamu yang kumau
Namun kenyataannya tak sejalan

Glenn Fredly telah pergi untuk selama-lamanya, tak ada lagi romantisme yang bisa membuat kita tertawa, kita menangis dan mungkin terdiam berkontemplasi tentang cinta. 

Tak pernah habis membicarakan tentang cinta, romantisme dalam musikalitas  seorang Glenn Fredly.

Sangat menyakitkan melihat akhir hayat ini datang, tanpa sedikitpun ingin memprotes sang ilahi. 

Nampak pilu, karena dalam perjalanan cintanya seorang Glenn di dunia, ketika dirinya dipanggil yang ilahi, mungkin disaat itulah kebahagiaan itu memuncak bagi Glenn.

Membuncahnya kebahagiaan itu, bukan hanya karena kehadiran sang pendamping hidup Mutia Ayu saja, tetapi juga tentang Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo, putri mungil nan cantik yang diberikan Sang Maha Kuasa untuk tanda cinta Glenn dan Mutia Ayu.

Glenn dan Mutia Ayu I Gambar : WowKeren
Glenn dan Mutia Ayu I Gambar : WowKeren
Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo, ialah nama indah yang diberikan oleh Glenn. 

"Gewa" adalah nama populer di Tibet yang memiliki makna sifat atau perilaku yang baik. 

 "Atlana" diambil dari bahasa Yunani Kuno yang berarti kuat dan tangguh.

"Syamayim" berasal dari bahasa Ibrani yang berarti surga. 

"Latuihamallo" adalah nama keluarga dari pihak sang Papa. 

Gewa adalah perempuan yang kuat, tangguh, dan berperilaku baik.

Ah, rekaman fotograf kebersamaan Glenn, Mutia dan Gewa maka seperti menjelang harapan dan ikrar, bahwa cinta itu akan menghampiri pada waktunya.

Kisah perjalanan cinta Glenn memang tak seindah bagaimana kita menikmati senandung lagunya. 

Syairnya terkadang terdengar pedih, menyakitkan, namun itulah bagaimana seorang Glenn ingin menampilkan cinta yang apa adanya.

Dari musiknya, Glenn ingin menceritakan tentang hidupnya. 

Ketika dia mengalami begitu pahitnya cinta, Glenn tak segan akan melantunkan "Januari";


Berat bebanku
Meninggalkanmu
Separuh nafas jiwaku... sirna

Namun, Glenn  bukanlah orang yang pantang menyerah. 

Ketika dia tahu bahwa hidup itu harus tetap berjalan maju,  move on, Glenn akan menyanyikan  "Selamat Pagi Dunia",


Dalam suatu pagi aku bergegas
Untuk melupakan kejenuhan hati
Hilangkan rasa sepi ini kawan
Segera bergegas untuk mencari kemenangan

Selamat pagi dunia
Kita siap tuk jalani hari......

Bagai sebuah perjalanan, makna cinta bagi Glen terus dimurnikan. 

Pasti ada kontemplasi disana, pasti ada perenungan yang membuat Glenn bertanya, sampai kapan cinta itu mendapatkan peluknya. 

Lagu "Kasih Putih" terlantun untuk menggoreskan ini dengan indah;


Terdalam yang pernah kurasa
Hasratku hanyalah untukmu
Terukir manis dalam relungku

Jiwamu jiwaku menyatu
Biarkanlah kurasakan
Hangatnya sentuhan kasihmu

19 Agustus 2020, Glenn berbahagia bersama Mutia Ayu. 

Dua jiwa itu menyatu dalam ikatan pernikahan yang kudus, dan teranugerah Gewa Atlanta Syamayim Latuihamallo.

Glenn nampak sangat bahagia hingga sekarang. 

Bukankah ini yang dicari sang pecinta selama ini. Ketika menjumpai bahwa  cinta itu telah menemukan padunya.

Namun soal waktu sang ilahi yang kuasa. 

 8 April 2020 Glenn dipanggil pulang. 

Kepulangan yang  menyakitkan, tetapi itulah bukti bahwa kefanaan itu ada. 

Tak banyak yang bisa diungkapkan, ketika tangis dan pilu bercampur menjadi satu. 

Hanya terucap terima kasih untuk hidup yang pernah diberiNya.

Jikalau Glenn masih dapat melantunkan sebuah lagu, mungkin pintanya adalah sepenggal lirik dari single, "Sekali Ini saja".


Refrain

Tuhan bila masih ku diberi kesempatan
Izinkan aku untuk mencintanya
Namun bila waktuku telah habis dengannya


Biar cinta hidup s'kali ini saja

Tak sanggup bila harus jujur
Hidup tanpa hembusan nafasnya

Tuhan bila waktu dapat kuputar...

Terimakasih Glenn telah menceritakan perjalanan cinta dengan cara yang paling indah. 

Waktu telah usai untuk bersenandung.  Rest in Peace.

Teriring, duka yang mendalam bagi Mutia Ayu, Gewa dan segenap keluarga besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun