Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Timnas Prancis, Illuminasi Menara Eiffel

4 Juli 2018   17:29 Diperbarui: 11 Juli 2018   06:15 1441
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illuminasi (Cahaya Terang) Menara Eiffel I Gambar : Toureeiffel.com

Selain Zinedine Zidane yang keturunan Aljazair, ada juga  Lilian Thuram yang berasal dari Guadalope, daerah kecil di Karibia, Marcel Desailly asal Ghana dan Patrick Viera asal Senegal.

Namun kritik tajam Le Pen yang memang politis karena berkaitan dengan pencalonannya sebagai calon presiden saat itu direspons oleh Zidane cs dengan totalitas sempurna di dalam lapangan. Dituduh tak bisa menyanyikan "La Marsellaise", lagu kebangsaan Prancis setelah pertandingan, Zidane cs membuktikan kecintaannya pada Prancis melalui penampilan dan perjuangan  luar biasa di lapangan.

Prancis 1998 Juara di tengah isu tentang warga Imigran I Gambar : Guardian
Prancis 1998 Juara di tengah isu tentang warga Imigran I Gambar : Guardian
Lilian Thuram menjadi penentu kemenangan atas Kroasia di semi final, sedangkan Zidane menjadi pahlawan dengan dua golnya di babak final melawan Brasil. Prancis akhrinya menjadi Juara dunia.

Tekanan juga sudah dialami oleh Timnas Prancis saat ini, namun seharusnya lebih mudah diatasi karena tak ada lagi isu imigran meski Prancis sekarang juga banyak diperkuat oleh para pemain keturunan imigran. Isu ini menguap karena sesudah menjuarai Piala Dunia 1998, persoalan entitas ras menjadi haram dipersoalkan.

Tetapi yang patut dipahami dan dipelajari adalah tekanan dapat membuat seseorang dan sebuah tim mampu tampil lebih baik, jika tekanan itu dapat ditransformasi menjadi energi positif. Terbukti, tekanan lah yang mampu membuat Prancis terpacu untuk tampil lebih baik sekaran. Ini berarti, jika ingin Pogba cs terus tampil baik, berikan mereka tekanan, berikan mereka kritik yang membangun.

Kelayakan Skuad Prancis Menjadi Juara Piala Dunia 2018

Griezmann mencapai usia emas untuk menjadi juara Piala Dunia I Gambar :sbnation
Griezmann mencapai usia emas untuk menjadi juara Piala Dunia I Gambar :sbnation

Pertanyaan pamungkas sontak muncul sesudah kemenangan atas Argentina. Layakkah skuad 2018 ini menjadi juara Piala Dunia 2018? Jika sejarah adalah sesuatu yang dapat berulang, maka sangat pantas.

Jika ukurannya adalah usia dan pengalaman, jelas Prancis 1998 lebih berpengalaman. Tercatat dari seluruh skuad 1998 hanya dua pemain yang dianggap sebagai yunior atau pemain muda. Kedua pemain itu adalah Thierry Henry dan David Trezeguet yang saat itu masih berusia 21 tahun.

Selebihnya, skuad 1998 diperkuat oleh pemain yang sudah menginjak usia emas dan para pemain senior. Sebut saja Zidane (26 tahun), Didier Deschamps (29 tahun), Robert Pires (25 tahun), Lilian Thuram (26 tahun) dan bek senior, Laurant Blanc yang sudah berusia 33 tahun.

Skuad 2018 jelas lebih muda. Kylian Mbappe saja baru berusia 19 tahun saat ini, Osmane Dembele (21 tahun), Pogba (25 tahun), Hernandez (22 tahun) dan Pavard (22 tahun). Kedua pemain terakhir adalah dua bek sayap muda yang tampil apik sepanjang turnamen.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun