Pernyataan Lampard memang masuk akal. Namun tidak demikian dengan pelatih Liverpool, Juergen Klopp. Klopp sadar bahwa menyalahkan Ramos atas kekalahan Liverpool akan membuat dirinya semakin seperti pecundang.
Karenanya, pelatih asal Jerman itu beranggapan insiden yang terjadi itu dimatanya nampak seperti adengan orang bergulat, dan Salah adalah korban.
Jika menggunakan pola pikir Klopp yaitu bergulat maka dapat disebutkan bahwa Ramos telah berhasil melakukan teknik bantingan yang sempurna. Jenisnya dapat disebut sebagai teknik bantingan bahu, teknik susupan ketiak atau teknik tarikan tangan. Ketiga jenis bantingan itu jika dilakukan pada orang awam pasti akan mengakibatkan lawan terjatuh atau cedera.
Sebenarnya jika lebih jauh kita melihat, gerakan Ramos itu juga mirip dengan gerakan olahraga judo yang juga mengutamakan bantingan dan kuncian. Meski tak sesempurna teknik bantingan yang diperkenalkan Jigoro Kano, pendiri olahraga ini pada thaun 1895, namun gerakan Ramos sedikit mirip gerakan dasar dari dua gerakan di judo yaitu Tai Otoshi dan hikite.
Tai otoshi itu adalah teknik bantingan sambil menjatuhkan badan sedangkan hikite itu berarti menggunakan tangan untuk menarik jika mendorong disebut Oshite.
Akan tetapi, kita jangan berpikir bahwa Ramos belajar hal ini, lantaran memang tak ada data pendukungnya. Hanya kebetulan gerakan dasarnya yang mirip.
Nasi sudah menjadi bubur, Salah sudah cedera. Saya yakin jika Salah masih ada di lapangan hasilnya bisa berbeda, meskipun d isisi lain ada kejeniusan taktik yang mampu diperlihatkan oleh Zidane di pertandingan itu. Dan Madrid pun sudah juara dan respek bagi Liverpool.
Kita kembali ke kabar terakhir Mohamed Salah. Kabar terakhir dipastikan benar bahwa Salah telah mengalami cedera di tulang bahu dan selangka.
Menurut pengalaman medis, penyembuhannya membutuhkan waktu hingga 3 minggu dengan tambahan beberapa waktu untuk pemulihan.
Timnas Mesir pasti sedang harap-harap cemas apakah Salah bisa tampil di Piala Dunia 2018 Rusia atau tidak.
Akan sangat menyedihkan jika Salah tak berhasil tampil menilik segala upaya yang telah dia lakukan untuk kelolosan Mesir. Apalagi performa menghiburnya pasti akan selalu dinanti oleh setiap penikmat sepak bola.