Mohon tunggu...
Arnold Adoe
Arnold Adoe Mohon Tunggu... Lainnya - Tukang Kayu Setengah Hati

Menikmati Bola, Politik dan Sesekali Wisata

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Oknum anggota POM terobos Jalan Tol, Panglima TNI Angkat Bicara

5 Mei 2015   09:14 Diperbarui: 17 Juni 2015   07:22 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Publik menjadi heboh ketika melihat melalui tayangan televisi ketika seorang oknum anggota Polisi Militer (POM) dengan menggunakan motor besar nekat menerobos jalan tol jalur Jakarta – Cikampek. Di Video tersebut oknum polisi tersebut dengan percaya diri berpindah-pindah (zig zag) dari bahu jalan, ke tengah malahan ke jalur sebelah kanan dengan kecepatan tinggi.

Oknum angora POM ini tidak terlihat dalam iringan pengawalan, padahal jelas dalam Kepres no. 16 tahun 1988, melarang kendaraan bermotor roda dua maupun roda tiga untuk masuk ke jalan bebas hambatan.

Tingkah laku oknum anggota ini sampai mengundang Panglima TNI Jenderal Moeldoko untuk angkat bicara. Di sela-sela meresmikan satuan Polisi Militer di Mabes Cilangkap, Panglima mengatakan akan menindak tegas oknum anggota tersebut.

Panglima TNI menegaskan bahwa peraturan adalah peraturan dan tak peduli warga biasa,pejabat ataupun aparat hukum.

Berkali- kali Jenderal Moeldoko menyebutkan kata disipin, beliau mengatakan disiplin yang tertinggi adalah nampak ketika di luar pengawasan dan seharusnya pengawasan yang paling baik adalah muncul dari dalam dalam dirinya (anggota TNI).”Dia harus memiliki kemandirian dalam menegakkan disiplin” kata Panglima Moeldoko.

Saya begitu antusias menuliskan inikarena beberapa hal, salah satunya melihat bagaimana beberapa kali saya melihat institusi seringkali melindungi anggotanya walaupun nyata-nyata telah berbuat salah. Cara melindungi pun bermacam-macam, jika tidak menghukum maka cara berkomunikasi seroang pemimpin pun sedikit permisif apalagi jika berkaitan dengan anggota TNI.

Tetapi saya melihat hal yang berbeda dengan cara komunikasi dari Panglima TNI Moeldoko, dengan tegas dan transparan panglima berjanji akan menindak oknum tersebut. Hebatnya lagi Panglima mengatakan bahwa TNI akan terbuka untuk menerima kritikan dan akan bereaksi dengan cepat jikalau itu berkaitan dengan disiplin.

Salut Panglima…

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun