PERSIS Solo, Klub Putra Presiden Joko Widodo Lolos Liga 1, Membuat Tetesan Air Mata Kaesang

Sebelum masuk ke materi inti, terlebih dahulu membahas studi tentang budaya, media, dan komunikasi Asia adalah bidang yang berkembang pesat selama dua dekade terakhir. Perkembangan pesat ini telah menyebabkan penyebaran pendekatan ilmiah yang beragam sekaligus menimbulkan pertanyaan penting mengenai sejauh mana penggunaan istilah-istilah kunci seperti "bangsa", "kewarganegaraan" dan "modernitas" harus dimodifikasi untuk mencerminkan kekhususan Asia. konteks. Lebih jauh lagi, arus bentuk budaya populer yang tak tertahankan dan adopsi teknologi komunikasi baru yang antusias di seluruh kawasan menuntut pendekatan yang dapat mengakomodasi dinamisme dan keragaman budaya dan media Asia. Budaya dan Media Kontemporer di Asia menyatukan para cendekiawan terkemuka dari Asia, Amerika Utara, dan Australia untuk menjawab pertanyaan terkait tantangan ini, menghasilkan wawasan dan kerangka kerja baru yang dapat dimanfaatkan secara produktif oleh mahasiswa dan cendekiawan yang bekerja di lapangan.

Disini, intinya mengenai Pemain Persis Solo merayakan promosi ke Liga 1 (27 Desember 2021). Persis Solo akhirnya berhasil masuk ke Liga 1 kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Kepastian itu didapat saat Persis Solo menang 2-1 di semifinal Liga 2 Dewa United di Stadion Pakansari, Bogor, Senin (27 Desember 2021) lalu. Hasil ini mengantarkan klub milik putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep itu dipastikan melaju ke Liga 1 musim depan. Menurut Tribun Solo, Kaesang Pangarep menangis ketika wasit yang memimpin pertandingan, Juhandri Setiana, meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan. Kaesang terlihat membungkuk di tribun cukup lama dan menutupi wajahnya dengan sapu tangan.

Kemenangan ini mengakhiri penantian panjang selama 14 tahun. Sudah lama Persis tak pernah menginjakkan kaki di kasta tertinggi sepak bola nasional, hingga akhirnya terjadi semalam. Kaesang juga berhasil menepati janjinya kepada publik Solo. Sejak mengakuisisi Persis pada Maret lalu, putra bungsu Presiden Joko Widodo itu mengatakan, promosi ke Liga 1 adalah harga mati. Tak sekadar bicara, kata-kata tersebut dibarengi dengan upaya memperkuat tim. Nama-nama besar seperti Beto Goncalves, Fabiano Beltrame, Mifthaul Hamdi, hingga Ferdinand Sinaga didatangkan untuk menambah kekuatan tim. Saat tiket promosi didapatkan, Kaesang pun mengungkapkan kebahagiaannya di media sosial. Sederhana, tapi menarik. Pass ini juga merupakan hadiah ulang tahun yang manis untuk Kaesang. Ia baru menginjak usia 27 tahun pada 25 Desember lalu. Pelatih Persis, Eko Purdjianto juga mengucapkan selamat. "Ulang tahun Mas Kaesang tanggal 25 Desember sudah dibilang. Dan Mas Kaesang baru bilang 'Pelatih, saya mau hadiahnya lolos ke Liga 1'," kata Eko saat konferensi pers usai pertandingan. Dan kerja keras para pemain, dan semuanya akan berikan hadiah Mas Kaesang, semoga kedepannya Persis Solo Sepakbola dengan lebih baik lagi.

Adapun teori yang dipakai disini adalah teori yang dominan dimana dalam acara TV, Kaesang Pangarep selaku pemegang saham mayoritas di Persis Solo dan putra bungsu Presiden RI Joko Widodo itu terlihat menangis di tribun penonton. Pandangan haru juga ditunjukkan para pemain di lapangan karena Persis belum pernah tampil di Liga 1 musim-musim sebelumnya. Selanjutnya didukung teori kognitif, Persis berpeluang menjuarai Liga 2 jika berhasil mengalahkan klub Raffi Ahmad RANS Cilegon FC di babak final, Kamis 30 Desember. Sementara itu, di hari yang sama, Dewa United juga akan memperebutkan satu tiket promosi Liga 1 yang tersisa melalui perebutan tempat ketiga melawan PSIM Yogyakarta.

Referensi: 

Admodiredjo. S, Prajudi, 1980. Administrasi dan Manajemen Umum Jilid II. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Agarwal, RD, 1982. Organization and Manajemen. New Delhi : MC Graw Hill  Publising Company.

Bone, Lous E & David L Kurtz, 1984. Principle of Management. New York : Random House inc.

Bompa, Tudor. O. 1983. Theory and Methodology of Training. Toronto: Hunt Publishing Company.

Bucher, Charles. A & Krote, March. L, 1993. Manajement of Physical Education and Sport, ST Louis. Missouri : Mosby Year Book inc.

Bogdan, Robert C & Biklen. L, 1993. Qualitative Research for Education An Introduction To Theory and Methods. Boston : Allyn & Bacon inc.

Dwijowinoto. K, 1993. Dasar-Dasar Ilmiah Kepelatihan (Pate dkk : terjemahan). Semarang : IKIP Semarang Press.

Efendi, Onong Uchyana, 1985. Psikologi Manajemen. Bandung : Penerbit Alumni.

Harsono, 1988. Pembinaan Olahraga Usia Dini, Gerakan Nasional Garuda Emas. Jakarta: KONI.