Pada sisi lain tuntutan penguasaan dan pengelolaan wilayah yang kental dengan pemahaman otonomi juga akan berkembang termasuk kemungkinan munculnya arus federasi atau negara bagian yang independen dari pemerintah pusat. Hal ini bak virus Pusat Daerah yang bisa menyeruak kapan saja.
Dalam konstelasi politik dan pemerintahan kelak, realitas yang akan dihadapi dalam perjalanan bangsa akan tetap sama yaitu virus Depresi Ekonomi dan Masalah Sosial serta arus perkembangan teknologi.
Perspektif Perekonomian Global - Regional - Domestik
Layak untuk memahami kondisi global pasca Pandemi dan upaya pemulihan serta menggunakan bingkai tatapan kemuka (Foresight) secara jernih dan kritis.Â
Dalam artikel : Krisis Tiap Dekade: Klenik atau Mitos dan Realitas Downward Spiral telah diberikan gambaran tentang Krisis yang berpotensi terjadi dan dapat dilihat pada Peraga-1. Gambaran Peraga ini akan digunakan pada narasi selanjutnya.
Pada tingkat global realitasnya adalah gelombang inflasi yang tidak atau belum mereda dan berimplikasi pada fluktuasi nilai tukar mata uang terutama terhadap US Dolar. Gambaran tekanan nilai tukar Rupiah (IDR) terhadap USD diberikan pada Peraga-2.Â
Sepanjang 2024 tren nilai tukar IDR terhadap USD alami kenaikan atau depresiasi. Rerata nilai tukar April 2024 telah naik lebih dari 2% terhadap rerata Maret 2024 dan jika tren ini berlanjut maka nilai tukar IDR-USD pada Desember 2024 akan capai 18,795.
Bagaimana memahami fenomena kenaikan nilai tukar IDR terhadap USD ? Peraga-3 Peraga-4 berikut ini memberikan gambaran inflasi di US dan dampak kenaikan nilai tukar USD.