Mohon tunggu...
Arnold Mamesah
Arnold Mamesah Mohon Tunggu... Konsultan - Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomics - Intelconomix

Infrastructure and Economic Intelligent - Urbanomic - Intelconomix

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Kiat Kemitraan dalam Hadapi Tantangan Global: Pangan Energi Air

13 April 2024   13:15 Diperbarui: 16 April 2024   10:00 622
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peraga-7 Most Liveable Cities - EU Intelligence

Pengelolaan perkotaan tidak hanya menangani urbanisasi tetapi juga pembangunan ekonominya dengan ruang yang terbatas sementara mobilitas yang terus meningkat menyebabkan emisi karbon semakin meningkat.

Jalan ke Depan

Meskipun INDODEPP hanya fokus pada Energi khususnya Energi Hijau namun tantangan perkotaan serta Efek Malthus juga harus diperhitungkan. Dalam hal ini, Indonesia dapat mengadopsi Prinsip dan Praktik yang terkait dengan Pembangunan Infrastruktur secara luas atau khusus dalam bidang Energi dan perkotaan.

Inovasi Energi Terbarukan selain Energi Surya dan Angin akan menjadi peluang besar untuk ditemukan seperti Energi Laut yang mungkin melibatkan gelaran panel surya dan turbin angin di lautan untuk meminimalkan masalah tata ruang daratan atau mengeksplorasi energi pasang surut atau gelombang seperti Indonesia memiliki lautan yang begitu luas di wilayahnya.

Melalui kemitraan banyak hal dan topik yang untuk dikaji bersama dan disolusikan demi dapatkan manfaat bagi kemitraan dan dapat diperluas secara global. Perspektif ini sebagai pemicu demi masa depan energi dan perkotaan yang lebih baik.

Ditulis : S. Arnold Mamesah 

13 April 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun